Lombok Timur (Inside Lombok) – Seorang laki-laki inisial AS asal Desa Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur ditemukan tewas dalam kondisi membusuk di dalam rumahnya, Rabu (21/12/2022) sekitar pukul 12.00 Wita.
AS pertama kali ditemukan oleh anaknya yang datang hendak memberikan makan kepada orangtuanya. Berdasarkan informasi yang diterima, AS diketahui memang tinggal sendirian di dalam rumahnya lantaran dalam kurun satu tahun terakhir mengalami gangguan kejiwaan.
Sesampainya di kediaman orangtuanya, anak AS mencium bau busuk yang sangat menyengat di dalam rumah. Ia pun memasuki setiap ruangan untuk memastikan sumber aroma tak sedap itu, dan sontak terkejut melihat orangtuanya dalam kondisi tak bernyawa dan sekujur tubuh telah dikerumuni belatung.
“Ketika menghantarkan makanan itulah saksi melihat jasad korban digerogoti belatung dan langsung keluar minta tolong,” ucap Kasi Humas Polres Lombok Timur, IPTU Nicholas Oesman, Kamis (21/12).
Sekitar pukul 12.30 Wita, Tim Kesehatan Puskesmas Pringgabaya dan Tim Inafis Polsek setempat langsung melakukan olah TKP dan juga pemeriksaan terhadap jasad AS. Adapun dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda kekerasan, adanya lebam dan mengalami kebusukan, kondisi jasad kaku, dan diperkirakan telah meninggal dunia sekitar 3-4 hari sebelum ditemukan.
“Korban ini memang tinggal sendiri karena mengalami ODGJ, anaknya tak berani membersamai lantaran sering diancam kekerasan,” jelasnya.
Jasad AS pun dilarikan ke RSUD dr R Soedjono Selong oleh Tim Inafis Polsek Pringgabaya untuk dilakukan pembersihan terhadap jasad korban yang telah mengeluarkan aroma tak sedap. Pihak keluarga pun menolak untuk dilakukan otopsi dan menerima kejadian itu sebagai sebuah musibah. (den)
