Lombok Tengah (Inside Lombok)- Bupati Kabupaten Lombok Tengah, H. Suhaili FT menepis kabar diundurnya jadwal pelaksanaan MotoGP 2021.
“Siapa bilang gitu. Tetap kok”, kata Suhaili, Sabtu (23/8/2020) di Praya.
Dia menerangkan, bulan Maret 2021 akan dilakukan uji coba tanpa penonton. Kemudian pada bulan Oktober akan berlangsung perhelatan balap dunia MotoGP di Kuta Mandalika.
“Januari 2021 Pak Jokowi sudah janjikan vaksin”, ujarnya.
Vaksin tersebut untuk memastikan event MotoGP aman dari paparan Covid-19. Terkait hal ini, dia meminta kepada semua elemen masyarakat untuk tidak mendengarkan perkataan sejumlah pihak yang pesimis terhadap pelaksanaan MotoGP di Mandalika. Karena pembangunan sirkuit juga sedang jalan terus.
“Jangan mau dengar orang yang berandai-andai yang tidak jelas, tidak optimistis itu”,katanya.
Dia mengatakan, kontrak penyelenggaraan balapan MotoGP sudah ditandatangani selama 10 tahun. Sehingga semua pihak diminta untuk tidak membuat statemen yang melemahkan semangat semua elemen masyarakat terkait penyelenggaraan MotoGP ini.
“Kita masih jalan terus prosesnya”,tegasnya.
Diketahui bahwa Chief Strategic Cominucation Officer Mandalika Grand Frix Association (MGPA), Happy Harinto dikutip dari Lombok Post, Selasa (18/8/2020) mengatakan bahwa jadwal balapan MotoGP di sirkuit Mandalika berubah.
Kata dia, informasi itu diberikan langsung oleh Dorna sport, selaku penyelenggara MotoGP. Penyebabnya karena bencana non alam Covid-19.
Sehingga balapan yang sedianya akan dilaksanakan tahun ini tidak bisa dilaksanakan.
