25.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaBerita UtamaDiduga Karena Kalah Suara, Pendukung Caleg di Loteng Lempar Kaca Rumah Warga

Diduga Karena Kalah Suara, Pendukung Caleg di Loteng Lempar Kaca Rumah Warga

Lombok Tengah (Inside Lombok) – Simpatisan sekaligus tim sukses calon legislatif (caleg) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Lalu Zulyadaini, diduga melakukan pengrusakan rumah salah satu warga di Desa Penujak, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah (Loteng), Rabu (14/2) malam kemarin. Pengrusakan dilakukan dengan memecahkan kaca jendela, lantaran pemilik rumah yang merupakan tim sukses caleg lain diduga menghasut warga hingga Zulyadaini kalah suara.

Dijelaskan Zulyadaini, pihaknya memang merasa kesal karena menemukan indikasi kecurangan dari caleg lain di lokasi TPS tempatnya memilih. Hal itu membuat para pendukungnya terpancing sehingga melakukan pengrusakan rumah warga tersebut.

“Rumah warga yang dirusak itu, dirusak oleh pendukung saya. Bukan caleg secara personal, yang punya rumah ini timses salah satu calon DPRD,” ujarnya, Kamis (15/2/2024) saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Diakui, saat hari pencoblosan pihaknya menemukan secara langsung indikasi kecurangan yang dilakukan oleh timses calon lain tersebut, antara lain dengan mengarahkan pemilih sampai ke dalam TPS. Hal itulah yang membuat dirinya dan masa pendukungnya tersulut emosi dan langsung mengambil tindakan di lokasi TPS.

“Saya emosi dan saya langsung mengambil tindakan; bilik suara saya tarik, saya porak-porandakan sudah TPS itu. Meja saya balik waktu itu. Saya minta prosesnya dihentikan,” imbuhnya.

Setelah itu, ia langsung menghubungi pihak penyelenggara pemilu hingga Panwascam langsung mendatangi lokasi bersama aparat penegak hukum dari Polsek Praya Barat. Dijelaskan, kecurangan yang dilakukan adalah mengarahkan ibu-ibu untuk mencoblos salah satu calon dari partai lain sampai ke bilik suara.

“Itu mereka bimbing sampai ke bilik suara, keluar masuk TPS seperti dia yang punya TPS. Kan sudah ada petugas, kok dia yang mondar-mandir. Saya dapat 57 suara, caleg lain itu diduga pakai uang dapat 90 suara,” ungkapnya. Atas kasus itu, massa pendukung Zulyadaini berkumpul dan mendatangi rumah tim sukses caleg lain tersebut. “Dua orang yang diduga melakukan kecurangan tersebut langsung diamankan oleh pihak keamanan,” lanjutnya. (fhr)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer