Mataram (Inside Lombok) – Dinas Kesehatan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebut jumlah tenaga kesehatan (nakes) di kota itu yang sudah mendapatkan vaksin COVID-19 tahap pertama sebanyak 4.165 orang dari target 7.000 nakes.
Plh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram drg Dian Nita Rahmi di Mataram, Selasa, mengatakan 4.165 nakes yang sudah divaksin tersebut merupakan data terakhir per 1 Februari 2021.
“Untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19 terhadap nakes hari ini, datanya belum masuk karena masih berjalan,” katanya.
Menurutnya, berdasarkan data laporan kegiatan vaksinasi COVID-19 terhadap nakes di 22 fasilitas kesehatan (faskes) se-Kota Mataram, yang sudah selesai melaksanakan vaksinasi di 11 puskemas dan rumah sakit pemerintah, sedangkan yang belum, kebanyakan di klinik, seperti di Klinik Polresta Mataram dan Polda NTB.
Menyinggung kesiapan dosis vaksin, drg Dian mengatakan untuk kebutuhan dosis vaksin COVID-19 tidak ada masalah. Bahkan, pendistribusian dosis tahap kedua sudah dilakukan.
“Kemarin kami menerima lagi dosis vaksin COVID-19 dari Dinas Kesehatan Provinsi NTB sebanyak 7.000 vial. Sehingga, stok yang tersedia masih sekitar 10.000 vial,” katanya.
Terkait nakes yang tidak lolos skrining karena tidak memenuhi kriteria penerima vaksin COVID-19, seperti ibu hamil, ibu menyusui dan nakes yang sudah terpapar COVID-19, katanya, tidak banyak.
“Untuk data riil kita tunggu hasil akhir pelaksanaan vaksinasi COVID-19. Saya yakin jumlahnya tidak banyak, karena rata-rata nakes memenuhi syarat. Kecuali, kalau yang divaksin masyarakat umum mungkin banyak tidak memenuhi syarat,” katanya. (Ant)