31.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaBerita UtamaDispar dan Satpol PP Periksa Penggunaan Peduli Lindungi di Hotel Kawasan Senggigi

Dispar dan Satpol PP Periksa Penggunaan Peduli Lindungi di Hotel Kawasan Senggigi

Lombok Barat (Inside Lombok) – Dinas Pariwisata (Dispar) Lobar bersama Satpol PP lakukan pemeriksaan untuk memastikan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi di seluruh hotel, restoran dan tempat hiburan di kawasan wisata Senggigi. Penggunaan aplikasi tersebut ditekankan harus dilakukan secara optimal.

Sesuai dengan Surat Edaran (EE) Bupati Lobar, terkait dengan percepatan vaksinasi dan optimalisasi penggunaan aplikasi Peduli Lindungi ditujukan untuk menjadi sistem pengendali keramaian di tempat umum. Khususnya untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Ini arahan dari hasil rapat evaluasi, untuk mengingatkan kepada seluruh hotel di Senggigi untuk meningkatkan upaya promotif dan preventif, penggunaan aplikasi Peduli Lindungi” ujar Kasat Pol PP Lobar, Bq. Yeni S Ekawati usai monitoring hotel di kawasan wisata Senggigi, Kamis (10/02/2022).

Dari hasil monitoring itu, diakuinya dari 36 hotel yang ada baru 14 hotel yang sudah menerapkan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi. Sementara sisa hotel yang lain sampai saat ini masih menunggu mendapatkan barcode aplikasi tersebut.

Sementara itu, Kadispar Lobar, H. M. Fajar Taufik mengakui ini sebagai tahap pengawasan awal. Terlebih semakin dekatnya waktu menuju perhelatan MotoGP pada Maret mendatang.

“Dinas pariwisata dan Satpol PP akan tetap memantau perkembangan penggunaan aplikasi peduli lindungi. Di tempat-tempat yang tertera dalam SE Bupati,” tegas Kadispar Lobar yang baru ini.

Diterangkan, SE Bupati soal penerapan aplikasi peduli lindungi itu telah dikeluarkan sejak Januari. Sehingga ia meminta kepada para pelaku usaha, baik hotel, restoran, maupun tempat hiburan untuk mematuhi itu. Dengan memasang aplikasi peduli lindungi di pintu masuk mereka.

“Ini adalah untuk menjaga kita semua, supaya yang masuk ke hotel atau restoran, maupun tempat hiburan itu terbebas dari penyebaran Covid-19,” pungkasnya. (yud)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer