Lombok Timur (Inside Lombok) – Rapid test berbasis Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) telah dilaksanakan. Empat ASN terkonfirmasi bersuhu tubuh di atas 37 derajat Celcius.
Rapid test berbasis ASN tersebut dilaksanakan di tiga tempat yang menjadi fokus. Yaitu Kantor Bupati Lotim, kantor OPD masing-masing dan UPT Kecamatan.
Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Lotim, H Fathurrahman mengatakan, sebelumnya satgas covid-19 Lotim telah melaksanakan rapid test berbasis pasar, rapid test berbasis masjid, dan skrining di pintu masuk Kabupaten Lombok Timur.
“Alhamdulillah dari hasil berbagai rapid test yang kita laksanakan dan dua orang terkonfirmasi reaktif dari hasil rapid test di masjid dan telah diisolasi di rusunawa,” ujarnya
Secara epidemologi cara ini sangat efektif untuk mengetahui sebaran covid-19 di Kabupaten Lombok Timur dengan cara skrining atau pengecekan suhu tubuh.
Sedangkan untuk hasil tapid test berbasis ASN, terdapat 11.568 orang yang di skrining dan empat orang diantaranya dengan suhu tubuh di atas 37 derajat celcius. Namun, setelah dilakukan rapid test dan hasilnya tidak ada yang reaktif.
“Dengan hasil berbagai rapid test ini nantinya akan menjadi kajian bagi satgas covid-19 Lotim, dalam mengambil kebijakan kedepannya,” ucapnya.
Dalam sambutannya sebelum skrining, Bupati Lotim H M Sukiman Azmy berharap, dengan kekompakan seluruh pihak di Lotim walaupun kasus covid-19 belum tuntas. Namun ia mengapresiasi kekompakan para petugas dan masyarakat dalam memutus sebaran covid-19.
“Mari kita bergandengan tangan dalam memutus sebaran covid-19 di Kabupaten Lombok Timur, mari kita persiapkan diri untuk memutus mata rantai pandemi ini,” pungkasnya.