Lombok tengah (Inside Lombok) – Perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika Lombok Tengah (Loteng) pada 18-20 Maret lalu masih menyisakan sejumlah permasalahan. Khususnya keluhan dari penonton yang sempat ditelantarkan pengelola event dan kemacetan yang terjadi di beberapa ruas jalan.
Menyikapi masalah tersebut, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku penyelenggara event berencana melakukan kunjungan ke berbagai pihak untuk koordinasi dan evaluasi. Direktur MGPA, Priandi Satria mengatakan pihaknya tidak menampik adanya keluhan penonton dan kemacetan yang terjadi.
Ia mengaku sudah melakukan evaluasi internal, dan selanjutnya dalam waktu dekat akan melakukan kunjungan ke berbagai pihak. “Minggu depan kami akan melakukan kunjungan ke pemerintah daerah, Bupati, Walikota, Gubernur, Kapolda macam-macam, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan,” katanya Kamis (24/3/2022)
Priandi berdalih banyaknya keluhan dari penonton dengan kemacetan transportasi dari sirkuit ke area parkir dan penumpukan saat penukaran tiket, lantaran ini kali pertama penyelenggaraan MotoGP di Mandalika.
“Kita sudah buat empat tempat penukaran tiket, kita kira bisa meredam lah, ternyata jebol juga. Kita belum pernah menghadapi 60 ribu orang, malah hitungan terakhir tembus 80 ribu orang jumlah penontonnya,” ujarnya.
Kendati demikian pihaknya mengklaim perhelatan MotoGP berjalan dengan sukses dan lancar, meski masih menyisakan sejumlah catatan terkait pengaturan penonton. “Kekurangan pada tahun ini, akan kita jadikan catatan-catatan dan evaluasi untuk event tahun depan,” tandasnya. (fhr)
