27.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaBerita UtamaGubernur NTB Janjikan Beasiswa ke Amerika Bagi Hafidz Quran

Gubernur NTB Janjikan Beasiswa ke Amerika Bagi Hafidz Quran

Gubernur NTB saat menghadiri acara Wisuda Hafidz dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Darul Chalidi, Kamis (04/11/2021). (Inside Lombok/M.Deni Zarwandi)

Lombok Timur (Inside Lombok) -Gubernur NTB, Zulkieflimansyah janjikan beasiswa ke luar negeri bagi para penghafal (hafidz) quran di Ponpes Darul Chalidi Desa Pringgasela, Kecamatan Pringgasela, Lotim.

“Saya berjanji akan berikan beasiswa bagi hafidz quran 30 juz ini ke luar negeri,” ucap Dr. Zul saat menghadiri acara Wisuda Hafidz Quran dan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Darul Chalidi, Kamis (04/11).

Gubernur menyebutkan ada beberapa negara Islam di dunia yang dijadikan negara tujuan bagi penerima beasiswa. Antara lain Sudan, Turki, Mesir, dan Saudi Arabia.

Akan tetapi Dr. Zul lebih merekomendasikan para hafidz untuk mengambil tujuan beasiswa di universitas agama Islam yang didirikan oleh para ulama dunia yang terletak di Amerika Serikat.

“Saya minta para hafidz untuk mencoba mendaftar di universitas Amerika Serikat tersebut. Nanti kalau lulus kita akan berikan beasiswa untuk menuntut ilmu di sana,” katanya.

Universitas di Amerika Serikat tersebut direkomendasikan oleh Gubernur, agar nantinya para hafidz juga dapat melihat suasana di negara maju dan menimba ilmu di sana. Sehingga nantinya para hafidz bisa membawa ilmunya untuk kemajuan daerahnya di Indonesia.

Dengan gelar hafidz yang didapat oleh para anak didik Ponpes Darul Chalidi tersebut, Dr. Zul berharap agar para hafidz terus menuntut ilmu dan tidak merasa puas dengan apa yang dicapai saat ini.

Sementara itu, Wakil Bupati Lotim, H Rumaksi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Gubernur yang siap memberikan beasiswa bagi para hafidz di Ponpes Darul Chalidi Pringgasela. Hal itu diharap dapat menjadi pelecut semangat bagi anak-anak yang saat ini tengah berjuang dalam menghafal Al Quran.

Selain itu, Rumaksi juga mengajak Gubernur untuk patungan membelikan lahan bagi ponpes. Hal itu dikarenakan lahan dan bangunan ponpes pencetak para hafidz terbilang sangat sempit, sehingga kegiatan wisuda dan maulid pun dilaksanakan di tengah jalan.

“Lahan seluas 1,5 hektare jika dibeli sendiri tentu berat, untuk itu kita mengajak Gubernur NTB bersama-sama patungan membelikan lahan untuk ponpes ini,” pungkasnya. (den)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer