Lombok Tengah (Inside Lombok) – Masa jabatan Bupati Kabupaten Lombok Tengah, H. Suhaili FT akan berakhir pada Rabu, 17 Februari 2021.
Terkait hal itu, dia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Lombok Tengah melalui surat perpisahan yang ditulis dan ditandatanganinya pada Selasa, 9 Februari 2021 lalu.
Dalam surat tersebut, Suhaili mengatakan kalau sepuluh tahun bukan waktu yang singkat untuk memimpin Lombok Tengah.
“Dan sepuluh tahun bukanlah waktu yang panjang atas setiap cita-cita yang belum tercapai. Tentu dalam 10 tahun perjalanan, banyak kekhilafan yang telah saya perbuat,”katanya.
Dia juga mengakui kalau selama sepuluh tahun memimpin Lombok Tengah banyak janji yang disampaikan sewaktu kampanye tidak bisa dipenuhi. Begitu pula dengan harapan dan keinginan masyarakat.
“Saya akui, saya sebagai makhluk yang dhoif, makhluk yang lemah, terlalu sering mengecewakan masyarakat Kabupaten Lombok Tengah. Dan saya sadar bahwa semuanya harus saya pertanggungjawaban kelak di pengadilan akhirat,”urainya.
Karena itu, dia meminta menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Lombok Tengah.
“Di pengadilan akhirat tidak ada kesempatan untuk berkelit atas segala perbuatan yang telah dilakukan,”ujarnya.
Menurut dia, tidak ada niat untuk
mengecewakan masyarakat Lombok Tengah. Akan tetapi, dirinya tidak memiliki kemampuan untuk menjadi sempurna.
“Kalau ada hasil pembangunan yang dilihat, itu semua karena doa dan dukungan masyarakat,”imbuhnya.
Karena itu, di samping meminta maaf, dia juga mengucapkan terima kasih kepada semua lapisan masyarakat di Lombok Tengah.
“Demikian surat ini saya sampaikan dengan setulus hati. Terima kasih atas segala perhatian, mohon maaf atas segala kekhilafan,”tulis Suhaili di akhir suratnya.