Lombok Timur (Inside Lombok) – Ajang balapan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika akan digelar pada bulan November 2021 mendatang. Terkait hal itu, untuk menarik perhatian para pecinta balapan atau pun para wisatawan, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Lombok Timur (Lotim), siapkan strategi pasarkan wisata yang ada di Lotim.
Ketua BPPD Lotim, Muhammad Nursandi mengatakan pelaksanaan ajang WSBK boleh saja dilakukan di Lombok Tengah (Loteng), namun bagaimana dengan ajang balapan tersebut bisa menjadi ladang pemasaran pariwisata Lotim kepada dunia.
“Saya berkeinginan jika atraksinya di Loteng, tapi makan, minum dan tidurnya akan kita pastikan di homestay murah meriah milik masyarakat yang ada di Lotim,” katanya saat ditemui awak media, Selasa (28/09/2021).
Saatnya Lotim memunculkan pariwisatanya yang sangat melimpah, mulai dari kekayaan alam, budaya, dan bahkan kulinernya. Untuk itu, pihak BPPD Lotim saat ini tengah menyiapkan strategi pemasarannya berupa iklan promosi.
“Saya tau caranya untuk menggiring wisatawan itu, kami akan buatkan iklan berupa sambutan kepada para pembalap. Kemudian akan kami hastag para pembalap itu,” jelasnya.
Kekuatan marketing pada era digitalisasi seperti saat ini tentu menjadi wadah utama BPPD Lotim dalam memasarkan pariwisatanya. Sehingga pihak BPPD tertarik untuk pembuatan iklan melalui digital, dan saat ini dokumen iklan tengah dalam persiapan.
“Oktober ini kita akan rampungkan digital marketingnya,” jelasnya.
Satu kekurangan dari daerah Lotim sendiri yakni kurangnya hotel yang representatif. Kendati demikian, BPPD akan menggaungkan wisata murah maupun penginapan murah kepada wisatawan dengan mengandalkan homestay masyarakat yang begitu banyak di Lotim.
“Nantinya berapa banyak uang yang akan berputar di masyarakat kita,” ungkapnya.