Lombok Barat (Inside Lombok) – Selain membantu mempersiapkan area pelabuhan, Pemerintah daerah Lombok Barat juga mengakui berupaya menyiapkan pengangkutan para wisatawan yang akan menuju Kuta Mandalika melalui Lembar.
Bahkan Fauzan Khalid, selaku Bupati Lobar juga memberikan tanggapan terkait jalur strategis di Lombok Barat yang juga bisa dilalui menuju Kuta mandalika. Dirinya mengakui pernah memberikan penawaran kepada Deputi Kemenko Kemaritiman terkait jalur yang dapat dilalui wisatawan menuju Kuta Mandalika.
“Sebenarnya jalan yang bagus dari Lembar ke Mandalika, itu lewat jalur Buwun Mas, Sekotong” katanya di Gerung, Kamis (06/08/2020).
Karena menurut Fauzan, jalur tersebut terbilang lebih singkat dan faktor jalanan yang sepi juga dinilai lebih memberi keleluasaan, sehingga para wisatawan juga terhindar dari kemacetan.
Karena jalannya sudah ada walau badan jalan terbilang sempit, sekitar 3 meter, jika memang mau melalui jalur tersebut pemerintah dapat menambahkan pelebaran sekitar 10 meter. Sehingga jalan tersebut pun bisa menjadi dua jalur yang dapat dilalui.
Namun terkait fasilitas kesehatan yang ada di jalur tersebut, Fauzan merasa tidak perlu penambahan. Karena di sana sudah terdapat dua puskesmas dan itu sudah sesuai dengan prevalensi dan jumlah penduduknya.
Namun terkait perkiraan masih kurangnya kamar hotel di Lombok, pihaknya akan berupaya sebagai daerah penyangga.
“Kita di Senggigi saja, sepertinya tidak sampai 5.000 kamar. Padahal diperkirakan kamar yang dibutuhkan ratusan ribu” sambungnya.
Adanya rencana kapal pesiar yang akan dijadikan penginapan terapung, itu salah satu solusi yang dapat dimanfaatkan. Termasuk potensi lainnya yang dapat mendukung pelaksanaan MotoGP Mandalika. Termasuk juga dengan memanfaatkan home stay masyarakat.
“Kalau terkait dengan keputusan untuk menjadikan kapal pesiar sebagai hotel, itu tergantung pada pemiliknya,” pungkas Fauzan.