Lombok Barat (Inside Lombok) – Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Barat menargetkan capaian herd imunity pada bulan Oktober mendatang.
Di satu sisi, capaian vaksinasi di Lobar saat ini masih rendah, yakni sebanyak 130 ribu warga dari total sasaran sebanyak 530 ribu.
“Target kita 70 persen dari target 530 ribu jiwa warga Lobar harus sudah tervaksin hingga Oktober mendatang. Sehingga herd imunity bisa tercapai,”kata Sekretaris Daerah (Sekda) Lobar, H. Baehaqi, Senin (20/09/2021).
Untuk dapat mencapai target itu, berbagai percepatan diupayakan Pemda. Dengan turun langsung ke tiap dusun untuk grebek vaksin bagi warga yang belum divaksin. Dinas Kesehatan (Dikes) Lobar juga telah menambah jumlah vaksinator hingga admin.
“Kita juga intensifkan koordinasi dengan Dukcapil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil). Jangan sampai ada NIK yang tidak sinkron. Yang menyebabkan datanya tidak masuk sebagai orang yang sudah divaksin,” tutur dia.
Melihat kelancaran vaksinasi di Lobar selama ini, ia optimis target herd imunity itu bisa dicapai. Hal itu berkaca dari vaksinasi enam ribu jiwa yang sudah dilakukan. Vaksinasi itu bisa tercapai dalam waktu kurang dari sepekan.
“Kita juga sudah memanggil semua kepala sekolah supaya bergerak untuk mempercepat vaksinasi pelajar (remaja),” ujar Baehaqi.
Namun bila hingga Oktober nanti target vaksinasi Lobar belum mampu mencapai angka 70 persen. Ia berharap vaksinasi tetap bisa mencapai minimal 50 persen.
“Batas vaksinasi kalau bisa sampai bulan Oktober, sekarang kan masih September, masih ada waktu,” tandasnya.
