Lombok Timur (Inside Lombok) – Sebanyak tiga orang oknum nakal memalsukan sertifikat vaksinasi di Kabupaten Lombok Timur (Lotim). Identitas ketiga oknum tersebut diketahui oleh Dinas Kesehatan (Dikes) setelah dilakukan penelusuran.
Kepala Dinas Dikes Lotim, H Pathurrahman mengatakan, tiga orang yang memalsukan sertifikat vaksin tersebut, yakni satu orang oknum tenaga kesehatan (nakes) non PNS beserta dua orang rekannya di luar profesi nakes.
“Informasi tersebut berhasil kita dapatkan dari Kepala Puskesmas dan Kepala Bidang terkait dengan adanya tindakan nakal yang membuat kartu sertifikat vaksin palsu untuk kepentingan perjalanan,” jelas Pathurrahman saat ditemui awak media di Kantor Bupati Lotim, Senin (30/08/2021).
Pihak Dikes Lotim sendiri akan bersikap tegas dengan oknum nakes tersebut dan akan dilakukan pemecatan. Karena dinilai telah mencoreng nama baik Dikes Lotim.
“Kita bersikap tegas dengan melakukan pemecatan, di saat kita sedang berjibaku melawan COVID-19 dan meningkatkan healt immunity kepada masyarakat malah berperilaku yang tidak elok,”cetusnya.
Saat ini oknum nakes yang melakukan pemalsuan sertifikat vaksin, sedang berada di Polres Karang Asem Bali. Diketahui oknum nakes ini bertugas di Puskesmas Labuhan Lombok.
“Yang jelas ini merupakan oknum non PNS dan tidak termasuk dalam tim vaksinator,” tutupnya.