26.5 C
Mataram
Selasa, 24 Desember 2024
BerandaBerita UtamaPemkot Mataram Evaluasi Usia Tenaga Kebersihan

Pemkot Mataram Evaluasi Usia Tenaga Kebersihan

Mataram (Inside Lombok) – Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, melakukan evaluasi terhadap usia tenaga kebersihan yang berada pada beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) teknis untuk dilakukan regenerasi.

“Memang, tenaga kebersihan dengan kategori usia tua sudah banyak sehingga perlu dilakukan evaluasi dan regenerasi,” kata Asisten II Bidang Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Kota Mataram H Mahmuddin Tura di Mataram, Senin.

Selain tenaga kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup, tenaga kebersihan untuk saluran dan sungai di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) juga perlu dilakukan regenerasi agar penangan bisa lebih optimal.

Dikatakan, dari hasil evaluasi yang dilakukan menyebutkan, penanganan sampah yang kurang bagus dan kurang optimal salah satunya dipicu karena adanya tenaga lapangan yang sudah berumur.

- Advertisement -

“Kalau sudah di atas 50 tahun, kami tidak bisa toleransi sebab jika tenaga kebersihan sudah tua tentu kurang produktif,” katanya.

Oleh karena itu, melalui evaluasi itu nantinya akan dilakukan pemilihan terhadap petugas dengan usia di atas 50 tahun, untuk digantikan dengan usia-usia produktif.

“Kalau masih usia 40-50, mungkin kita masih bisa toleransi. Tapi kalau sudah di atas 50 tahun, harus ada regenerasi,” katanya.

Karenanya, untuk sementara ini petugas yang ada akan dioptimalkan sampai akhir tahun, sembari dilakukan evaluasi dan penambahan petugas kebersihan.

Dia melihat beban kerja petugas kebersihan saat ini sudah berlebih, sehingga beberapa ruas jalan tidak dapat tertangani secara khusus seperti Jalan Lingkar Selatan, hingga ke Gapura Tembolak.

“Untuk menangani kawasan tersebut, dilakukan penanganan secara khusus oleh satgas kebersihan yang jumlah 30 orang dan bekerja dengan sistem sif,” katanya.

Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas PUPR Kota Mataram H Miftahurrahman, evaluasi petugas saluran, drainase dan sungai dari sisi usia sedang dilakukan sebagai regenasi.

“Jumlahnya sekitar empat orang, dan mereka segera kita panggil untuk regenasi, siapa tahu mereka punya anak tau saudara yang masih produktif dan mau menggantikan tugasnya,” katanya. (Ant)

- Advertisement -

Berita Populer