27.5 C
Mataram
Jumat, 25 Oktober 2024
BerandaBerita UtamaPerekaman E-KTP Pemilih Pemula di KLU Masih Ada Kendala

Perekaman E-KTP Pemilih Pemula di KLU Masih Ada Kendala

Lombok Utara (Inside Lombok)- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Lombok Utara menyebutkan masih ada kendala yang dihadapi dalam menjaring pemilih pemula, terutama untuk perekaman E-KTP. Padahal pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tinggal beberapa bulan lagi.

Namun diupayakan orang yang sudah mencapai usia 17 tahun sudah memiliki E-KTP. Dari itu dari tahun lalu Dukcapil KLU melakukan program perekaman di semua sekolah SMA/SMK di KLU. Disamping itu di beberapa madrasah Aliyah yang ada di pondok pesantren.

“Cuma ada juga yang tidak bisa kita jaring, karena setelah SMP ada juga yang melanjutkan di luar KLU. Kesulitan kita untuk menjangkaunya. Jumlah target DP4 KLU 7.300, yang sudah melakukan perekaman 5.201 (71,25%),” ujar Kepala Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data Dinas Dukcapil KLU, Arif Aryadi, Selasa (13/8).

Selain perekaman di sekolah-sekolah, Dukcapil juga mengupayakan dengan keliling di desa-desa di KLU. Sehingga para pemilih pemula ini bisa melakukan perekaman E-KTP, bahkan layanan ini sudah dilakukan sejak beberapa tahun lalu. Dalam seminggu pihaknya turun dua kali ke desa-desa yang ada.

- Advertisement -

“Itu biasanya berakhir di bulan September atau Oktober, tapi kita evaluasi lagi. Misalnya target kita masih banyak, bisa kita jadwalkan kembali, mana tempat konsentrasi masyarakat yang progres perekamannya masih kurang. Itu kita kejar lagi,” terangnya.

Jumlah penduduk KLU sebanyak 268.186 dengan jumlah wajib KTP 189.674. Dari jumlah tersebut yang sudah melakukan perekaman 187.263 atau 98,73%. Untuk perekaman E-KTP, terutama bagi pemilih pemula sudah sejak lama dilakukan sosialisasi kepada masyarakat.

“Sudah sangat intens kita sosialisasi. Cuma kadang-kadang ini tergantung masyarakat sendiri. Kita sudah kirimkan surat undangan untuk perekaman masyarakat tidak ada di tempat, atau anak anaknya ada di luar KLU. Jadi untuk menghadirkan yang sulit,” jelasnya. (dpi)

- Advertisement -

Berita Populer