Mataram (Inside Lombok) – Produk NTB terus digenjot untuk tembus pasar global lebih luas. Terbaru, seperti dilakukan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) NTB yang menjajaki peluang pasar ekspor produk NTB seperti tenun, produk pangan olahan, hingga kerajinan ke Turki.
“Potensi pasar ekspor produk-produk unggulan NTB di Turki sangat luar biasa. Kita ingin menjajaki peluang pasar produk NTB di Turki,” ujar Ketua IWAPI NTB, Hj Baiq Diah Ratu Ganefi, Jumat (9/12).
Turki sebagai negara maju disebutnya menerima banyak kunjungan turis dari berbagai belahan dunia. Di mana belum lama ini IWAPI NTB menemui Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal. “Kita berharap bapak Dubes Turki bisa menjembatani pengusaha NTB dan Turki bermitra dalam banyak hal,” imbuhnya
Dalam pertemuan tersebut bersama Dubes Indonesia untuk Turki Lalu Iqbal mendiskusikan sejumlah peluang yang bisa dikerjasamakan. Seperti bagaimana peluang usaha antar kedua negara. Sebab IWAPI NTB melihat begitu banyak orang Indonesia yang berlibur ke Turki ini tentunya bisa menjadi peluang bagi produk-produk lokal NTB.
“Misalnya, di restoran Indonesia, ada hotel dan sambal-sambalnya dan makanan kering lainnya produk NTB bisa masuk Turki dengan aturan yang mudah,” tuturnya.
Ganefi menyebutkan ada juga peluang-peluang promosi seperti ada pameran-pameran yang memudahkan pengusaha untuk ikut partisipasi, dengan cara Kedutaan menyediakan booth gratis. Mengingat pameran ke luar Negeri biasanya mahal, artinya dengan adanya kerjasama sehingga lebih memudahkan dalam menjembatani produk lokal agar masuk ke Turki.
Tentunya produk-produk yang nantinya bisa ditawarkan itu, produk sudah berkualitas sesuai standar pasar ekspor luar negeri. “Kemudian nantinya bisa memperjuangkan misi budaya, misalnya semalam di Mandalika NTB dengan menampilkan tarian-tarian dan kuliner- kuliner khas NTB,” jelasnya.
Sedangkan, Dubes Indonesia untuk Turki Lalu Iqbal menyambut baik kedatangan rombongan IWAPI NTB. Begitu juga dengan kesiapan memfasilitasi dan mempromosikan produk-produk khas NTB di Turki. “Nantinya ketika ada peluang untuk kemitraan dengan pengusaha asal Turki kami akan koordinasikan dengan pemerintah daerah dan juga pelaku usaha di NTB,” ujarnya. (dpi)