31.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaBerita UtamaProduk Teh Kelor NTB Tampil di KTT G20

Produk Teh Kelor NTB Tampil di KTT G20

Mataram (Inside Lombok) – Sebanyak 22 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia telah ditetapkan sebagai pemasok souvenir resmi pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, 15-16 November mendatang. Ada 2 UMKM dari NTB yang berhasil masuk sebagai penyedia souvenir forum negara-negara dunia yang membahas isu-isu ekonomi tersebut, salah satunya produk teh kelor dari pabrik yang ada di Kota Mataram.

Tampilnya produk teh kelor UMKM PT Tri Utami Jaya sebagai salah satu pemasok souvenir dalam KTT G20 menjadi satu kebanggaan tersendiri. Pasalnya ini menjadi kesempatan para UMKM lokal untuk lebih banyak dikenal oleh pasar luar. Namun untuk bisa masuk sebagai salah satu souvenir di KTT G20, UMKM harus melewati beberapa kali seleksi atau kurasi yang dilakukan oleh Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM).

“Jadi untuk bisa masuk G20 ada program dari smesco, mereka membuka ruang kepada seluruh UMKM untuk masuk dalam persiapan sebagai merchandise G20,” kata Pengusaha teh kelor NTB, Nasrin saat dijumpai di pabriknya, Jumat (28/10).

Program ini sudah dikurasi sejak 2 bulan lalu. Dari 1.000 UMKM yang lolos 20 UMKM, termasuk teh kelor NTB. Di mana pada kurasi tersebut dimasukkan tiga kriteria, diantaranya kriya, kuliner dan produk unik. Untuk teh kelor masuk dalam kategori kuliner.

“Dari sekian produk yang kita usulkan untuk diekspor ada 4, teh kaleng dalam bentuk bubuk, teh celup, kopi kelor dan teh siap minum. Tapi yang lolos hanya teh kaleng dan teh siap minum,” terangnya.

Nasrin belum mengetahui berapa produk teh kelor yang akan dipasok untuk delegasi G20 di Bali. Pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari Kemenkop UKM dan Kemenparekraf. “Berapa banyak yang diminta sampai hari ini belum PO (pre order, Red), karena Kementerian Koperasi UKM ini sebagai leading sektor. Jadi nanti tiap Kementerian yang akan memesankan ke Kemenkop melewati smesco yang akan PO ke kami,” jelasnya.

Sementara itu, produk teh kelor asal NTB ternyata diminati Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam kegiatan Trade Expo Indonesia pada 22 November lalu, Presiden Jokowi mengunjungi khusus stan teh kelor. “Presiden bertanya dari mana teh kelor ini karena kemasannya menarik. Legalitasnya juga sudah lengkap, layak dijadikan produk yang lebih besar,” ucapnya. (dpi)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer