27.5 C
Mataram
Senin, 25 November 2024
BerandaBerita UtamaRawan, Bangun Hotel di KEK Mandalika Harus Tahan Gempa dan Tsunami

Rawan, Bangun Hotel di KEK Mandalika Harus Tahan Gempa dan Tsunami

Lombok Tengah (Inside Lombok)- Iklim investasi di Lombok Tengah berkembang baik seiring dengan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Sejumlah hotel dan penginapan untuk mendukung KEK Mandalika mulai terbangun. Namun, di dalam pemberian izin bangunan harus memperhatikan struktur bangunan yang tahan gempa dan tsunami.

“Struktur yang ramah gempa. Tidak gampang rusak dan menimbulkan luka pada penghuninya”,kata Ketua Pusat Kajian Pengelolaan Resiko Bencana (PKPRB) Universitas Mataram, Eko Pradjoko, Selasa (8/12) di Praya.

Dikatakan, Dinas Pekerjaan Umum memang selalu mengeluarkan rekomendasi kelayakan bangunan setiap ada pembangunan. Karena itu berkaitan dengan antisipasi terjadinya bencana gempa.

Namun, untuk bencana tsunami tidak bisa dihindari sehingga pengelola hotel dan penginapan harus melakukan persiapan. Apalagi, pesisir selatan pulau Lombok dan Sumbawa memiliki risiko tinggi dalam bencana tsunami.

“Pengelola (hotel) sering melupakan dan mengabaikan hal itu. Padahal itu sangat penting”, ujarnya.

Beberapa hal yang perlu disiapkan, di antaranya adalah tempat evakuasi sementara saat gelombang datang. Baik itu jalur avakuasi maupun prosedurnya. “Itu harus diberitahukan kepada pengunjung”,terangnya.

Selain itu, pengelola penginapan dan hotel harus berlatih bagaimana cara menghadapi bencana gempa bumi maupun tsunami paling tidak satu kali setahun.

Dia juga mengatakan kalau Pemda dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sedang merintis penilaian prosedur keamanan berupa sertifikat tahan bencana yang harus dimiliki oleh pengelola hotel dan penginapan.

“Nanti secara berkala itu akan diperiksa. Itu sebenarnya bukan suatu yang mengkhawatirkan”,katanya.

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer