32.5 C
Mataram
Sabtu, 18 Mei 2024
BerandaBerita UtamaSandiaga: Perlu Memperbanyak Event untuk Menghidupkan Kembali Senggigi

Sandiaga: Perlu Memperbanyak Event untuk Menghidupkan Kembali Senggigi

Lombok Barat (Inside Lombok) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahudin Uno menilai perlu memperbanyak event untuk bisa menghidupkan kembali marwah pariwisata Senggigi.

“Yang perlu diperkuat adalah event-eventnya. Kita harus perbanyak event olahraga, event musik, maupun event ekonomi kreatif lainnya,” tegas Sandiaga, saat berkunjung ke Lombok Barat, beberapa waktu lalu.

Upaya lain yang perlu dilakukan seperti meningkatkan konektifitas dengan desa-desa wisata yang ada di lingkar kawasan wisata Senggigi. Keragaman adat dan budaya yang masih kental, itu dianggap bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Sandiaga bahkan menuturkan kesan menyenangkan yang selalu dirasakannya setiap kali berkunjung ke Senggigi. Sehingga dia berharap agar Pemerintah Daerah Lombok Barat memiliki keseriusan untuk menghidupkan kembali marwah pariwisata Senggigi.

- Advertisement -

“Mohon juga para pelaku pariwisata dan pemerintah daerah Lombok Barat, punya semangat untuk membangun kembali Senggigi,” pesan Menparekraf RI.

Sementara itu, Kadispar Lobar, Agus Gunawan mulai gencar silaturahmi mengunjungi langsung para pelaku pariwisata Senggigi. Terutama para GM hotel yang ada. Hal ini dilakukan agar dapat mempererat kolaborasi untuk menggairahkan kembali beragam kegiatan kepariwisataan.

Pihaknya berharap agar setiap hotel minimal memiliki satu event untuk meramaikan Senggigi. “Seperti harapan Mas Menteri (Sandiaga, Red) kemarin, dan harapan kita semua untuk berkolaborasi memperbanyak event di daerah wisata, khususnya Senggigi dan Sekotong,” papar Agus.

Upaya itu pun mendapatkan respon positif dari para pelaku pariwisata. Seperti GM Svarga Resort Lombok, Zul Padli yang mengapresiasi upaya tersebut untuk mampu mensinergikan keinginan pemerintah dan para pelaku pariwisata.

“Hal ini merupakan awal yang baik karena baliau menjemput bola, turun ke bawah untuk mensosialisasikan apa yang menjadi keinginan beliau,” ungkapnya.

Karena tak bisa dipungkiri, kata dia, para pelaku pariwisata di kawasan wisata unggulan Lobar itu pun juga memiliki keinginan yang sama. Bahwa Senggigi harus lahir kembali dengan karakter yang beda dari yang lainnya.

Zul menuturkan bahwa tahun lalu, Svarga telah berhasil menyelenggarakan sebuah event mixology non alkohol dari bahan dasar lokal. Event itu pun terbilang sukses dan pesertanya datang dari barista hotel yang ada di Lombok dan Bali.

“Next event kita berharap bisa bikin Senggigi Svarga Fashion Week yang mana kita bisa mengekspose fashion hijabers, muslim friendly, seperti konsepnya Svarga. Saya berharap ini bisa jadi daya tarik untuk para pecinta update fashion,” terangnya.

Di mana event ini rencananya akan digelar selama tiga hari pada pertengahan tahun mendatang. “Kita berharap ini bisa untuk menambah okupansi dan jadi daya tarik baru bagi wisatawan,” harapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh GM Aruna Senggigi Resort & Convention, Aditya Maulana. Dia membocorkan terkait event yang sedang disiapkan pihaknya. “Iya memang ini jadi acara tahunan di Aruna dan untuk mensupport event Lombok Barat juga. Kita ada event Musik dan Live DJ juga di bulan Juli,” ungkap Aditya. (Yud)

- Advertisement -

Berita Populer