Lombok Tengah (Inside Lombok) – Dalam rangka menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 masyarakat di Lombok Tengah (Loteng) mengisi dengan berbagai jenis kegiatan. Seperti tarik tambang, lomba lari dan pukul Kendi yang berisikan air. Seperti yang dilakukan kelompok Pemuda di Desa Montong Terep, Loteng.
Ketua Pelaksana Kegiatan Semarak Kemerdekaan Erwin Hadi mengatakan, lomba memeriahkan hari kemerdekaan ini salah satu upaya untuk mengingatkan pentinya kekompakan dan menjaga persatuan dalam segala hal.
“Termasuk juga dalam beberapa lomba yang kami lakukan saat ini, dulu kalau bangsa Indonesia tidak kompak maka sangat sulit untuk kita merdeka,” katanya, Senin (12/8).
Erwin mengatakan permainan tradisional seperti pukul kendi ini patut kita lestarikan. Karena hal ini menjadi wujud dari kesyukuran Indonesia bisa merdeka setelah dijajah oleh bangsa lain.
“Ada kepuasan tersendiri yang kami rasakan ketika permainan ini bisa dipecahkan, karena mata ditutup dengan kain. Maka ada cahaya setelah berjuang. Mungkin itu Filosofinya,” tambah dia.
Selain itu, para pemuda setempat juga menggelar berbagai lomba lain seperti lari sprint dari berbagai jenjang seperti tingkat SD dan SMP.
“Ada lomba lari sprint, ini juga bisa melatih mental generasi muda. Karena menjadi atlit yang berhasil juara itu bisa mengharumkan nama baik bangsa, seperti Lalu Zohri misalnya,” tandasnya.
Erwin menambahkan di penghujung acara penyelenggara juga akan menghibur masyarakat di desa Montong Terep dengan menampilkan musisi lokal yakni Jhon Kursi roda.
“Di puncak acara ada gebyar musik juga, ini untuk menghibur masyarakat,” tandasnya. (fhr)
