Mataram (Inside Lombok) – Pemerintah resmi melonggarkan aturan penggunaan masker, khususnya di luar ruangan yang tidak padat orang. Tak hanya itu, pelaku perjalan dalam dan luar negeri yang sudah vaksin dosis penuh tidak lagi wajib menunjukkan hasil tes covid-19 sebagai syarat perjalan. Hal tersebut diyakini akan meningkatkan pergerakan penumpang di Bandara Lombok, baik untuk domestik maupun mancanegara.
Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (AP) Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) Lombok Tengah, Arif Haryanto mengatakan sampai dengan Rabu (18/5), update syarat perjalanan pihaknya masih menunggu surat edaran (SE) Kementerian Perhubungan untuk implementasi di bandara, sebagaimana sebelumnya. Meskipun untuk syarat perjalanan tersebut sudah berlaku. Namun ini menjadi angin segar, karena akan meningkatkan aktivitas penerbangan dan pergerakan penumpang di Bandara Lombok pasca-pandemi Covid-19 yang melanda dua tahun belakangan ini.
“Tentu harapannya penumpang terus meningkat. Ketentuan yang baru ini sebenarnya sama saja dengan syarat perjalanan sebelum periode mudik Lebaran,” ujar Arif, Rabu (18/5).
Kelonggaran yang diberikan diproyeksi tidak hanya meningkatkan jumlah penumpang domestik, melainkan mancanegara juga. Mengingat, baru-baru ini penerbangan internasional dibuka kembali di Bandara Lombok dengan rute Kuala Lumpur–Lombok dan sebaliknya. Kemudian bulan depan akan dibuka kembali penerbangan rute Lombok–Singapura.
“Untuk penerbangan internasional memang ada pelonggaran dengan adanya ketentuan yang baru. Diharapkan ini bisa meningkatkan jumlah penumpang mancanegara,” imbuhnya.
Sekarang ini pergerakan penumpang di bandara baik kedatangan maupun keberangkatan mulai ada peningkatan. Jika bandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya memang belum terkejar, karena masih adanya batasan-batasan dan syarat untuk melakukan perjalanan.
“Sepekan terakhir ini rata-rata penumpang di angka 6000 orang per hari. Kondisi saat pandemi Covid-19 rata-rata penumpang 3500-4000 penumpang per hari. Sepertinya mulai kembali berangsur normal situasinya seiring pandemi yang tampak mulai mereda,” paparnya.
Sementara itu, untuk info penerbangan internasional, nanti dari Scoot Tigerair rute Singapura–Lombok–Singapura rencananya akan mulai terbang perdana Jumat, 17 Juni 2022. Frekuensinya 4x seminggu yakni Senin, Rabu, Jumat, Minggu. Untuk yang penerbangan Rabu, Jumat, Minggu berangkat dari Bandara Lombok pukul 11.20 WITA. Sedangkan penerbangan hari Senin berangkat pukul 16.00 WITA.
“Saat ini penerbangan internasional sudah ada AirAsia rute Kuala Lumpur–Lombok–Kuala Lumpur dengan frekuensi 7 kali seminggu (setiap hari) yang beroperasi sejak 1 Mei 2022,” pungkasnya. (dpi)