Lombok Tengah (Inside Lombok) – Kasus ginjal akut pada anak di Lombok Tengah (Loteng) diklaim masih belum ada atau nihil. Dokter Spesialis Anak RSUD Praya, Putu Diah Vedaswari mengatakan sejauh ini belum ditemukan penyakit ginjal akut pada anak, akibat dari mengkonsumsi sirup.
“Kita tentu berharap seterusnya tidak ada kasus ginjal akut ini,” katanya, Rabu (7/12/2022). Dikatakan Diah, untuk mencegah penyakit ginjal akut tersebut pemerintah telah mengeluarkan imbauan untuk tidak menggunakan obat sirup sembarangan.
“Memang tidak semua sirup yang dilarang, ada beberapa yang diperbolehkan,” jelasnya. Apabila anak diberikan obat sirup, lanjut Diah, maka harus sesuai dengan anjuran dari dokter yang berkompeten. “Memang tidak semua obat jenis sirup berbahaya, tapi harus diberikan sesuai anjuran dari dokter,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Diah memaparkan biasanya anak yang rawan terkena ginjal akut di bawah usia 12 tahun. “Kalau usianya lebih dari 12 tahun kan bisa diberikan obat tablet,” jelasnya.
Ia menyarankan, selama musim hujan ini supaya anak diasupi dengan makanan yang bergizi untuk mencegah penyakit. “Buah, ayam dan sayur secara umum baik untuk mencegah anak dari penyakit,” pungkasnya. (fhr)