25.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaBerita UtamaUntuk Pertama Kalinya Lombok akan Disandari Hotel Terapung Berkapasitas 2000 Kamar

Untuk Pertama Kalinya Lombok akan Disandari Hotel Terapung Berkapasitas 2000 Kamar

Lombok Barat (Inside Lombok) – Menjadi yang pertama kalinya, KM Kelud sebagai kapal pesiar domestik yang direncanakan menjadi hotel terapung bagi para penonton MotoGP akan bersandar di pelabuhan Gili Mas, Lembar selama perhelatan.

“Itu nanti yang datang KM Kelud, dengan kapasitas sekitar 2000 kamar,” kata General Manager PT.  Pelindo III cabang Lembar, Baharuddin, saat dikonfirmasi Jumat (11/03/2022).

Dia menuturkan, kendati Gili Mas pernah disandari kapal cruiese dengan panjang yang hampir mencapai 200 meter. Namun ini akan menjadi kali pertama Lombok disinggahi kapal pesiar domestik yang panjangnya mencapai 148 meter.

“Dengan panjang kapal mencapai kurang lebih 148 meter. Yang berangkat dari Jakarta tanggal 10 Maret, kemungkinan sampai di sini (Gili Mas) sekitar tanggal 15-16 nanti,” beber dia.

Namun, terkait dengan sistem pemesanan kamar dan sudah berapa persen kamar di atas kapal tersebut yang sudah terbooking dan yang belum, ia mengaku pihaknya belum menerima informasi detail dari agent yang bersangkutan.

“Jadi dia masih dalam pembahasan, bagaimana sistemnya secara lebih detail nanti, kami belum dapat info pastinya,” imbuh dia.

Kamar di dalam hotel terapung itu nantinya disebut terdiri dari beberapa tipe, mulai dari kelas VIP yang kemungkinan memiliki kamar sendiri. Kemudian ada kelas ekonomi yang tempat tidurnya berjejer seperti barak.

Lebih jauh, Bahar menjelaskan skema kedatangan KM Kelud nantinya tiba di Lombok tanpa penumpang. Wisatawan yang akan menginap di hotel terapung tersebut, nantinya akan diarahkan oleh mitra kerjasama pihak penyelenggara MotoGP sendiri dengan travel agent atau pihak lainnya.

“Kalau hubungannya kami hanya sebatas sama agent yamg diberikan wewenang khusus untuk hotel terapung ini, PELNI,” ungkapnya.

Terkait pola operasional hotel tedapung tersebut, ia mengaku belum bisa dipastikan di tataran teknis. Mengingat masih ada yang perlu diatur lagi. Karena ruang dermaga yang ada di Gili Mas masih harus disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pelayaran yang selama ini sudah berjalan.

“Yang pasti kapal ini nanti akan standby di Gili Mas, karena panjangnya 148 meter, jadi tidak bisa masuk di Pelabuhan Lembar. Karena kapasitas kapal yang bisa berlabuh di Lembar yang panjangnya hanya 110 meter kurang lebih,” papar Bahar.

Sandarnya KM Kelud ini disebutnya akan menjadi kapal domestik pertama dengan panjang melebihi 110 meter yang akan menyambangi Lombok selama periode MotoGP nanti.

“Kalau terkait dengan prosedur safety, pelabuhan Lembar ini mampu dilalui oleh kapal dengan panjang 110-115 meter standarnya,” jelas Bahar.

Alur di pelabuhan Lembar sendiri diakuinya lebih sempit. Sehingga bila kapal dengan panjang di atas 100-115 meter berlabuh di sana, dikhawatirkan bisa berpotensi karam.

Dalam hal ini Pelabuhan Gili Mas yang memiliki panjang dermaga mencapai 440 meter, dapat menjadi opsi untuk berlabuh. “Ini akan menjadi kapal sebagai hotel terapung pertama yang datang ke Lombok, karena untuk WSBK kemarin belum ada,” tandasnya. (yud)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer