31.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaBerita UtamaWarga Gili Indah Demo Pemda Lombok Utara, Minta Segera Dialirkan Air Bersih

Warga Gili Indah Demo Pemda Lombok Utara, Minta Segera Dialirkan Air Bersih

Lombok Utara (Inside Lombok) – Ratusan massa aksi pendemo dari masyarakat Desa Gili Indah yang melingkupi Tiga Gili (Meno, Air, Trawangan) mendatangi Kantor Bupati Lombok Utara, Senin (3/6) kemarin. Massa membawa sejumlah tuntutan ke Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Utara, salah satunya meminta agar air bersih kembali mengalir ke desa mereka.

Persoalan air bersih tak mengalir ini bukan hanya sekali dialami warga, tetapi sudah terjadi sebelumnya. Karenanya, massa menggelar aksi damai di depan Kantor Bupati Lombok Utara dan diterima langsung oleh Sekda Lombok Utara.

“Hidupkan segera air di Gili Meno. Pak Sekda menerima kami dengan baik dan hari ini beliau bersurat kepada PT BAL dan PT GNE untuk bagaimana menghidupkan kembali air di Gili Meno,” ujar salah satu perwakilan masyarakat Gili Meno, Masrun usia aksi.

Dijelaskan, khusus di Gili Meno air bersih sudah tidak mengalir sejak 3 minggu lalu. Sehingga warga terpaksa membeli air untuk kebutuhan sehari-hari. “Tapi bagaimana juga kita bekerjasama dengan pemda, saat ini tidak ada air, cuma masyarakat itu beli air isi ulang. Mati air sejak Senin 3 minggu lalu jam 07.00,” ucapnya.

Tak hanya itu, massa aksi meminta pemda memberhentikan operasional pada PT Tiara Cipta Nirwana (TCN) lantaran dinilai telah mencemari laut sekitar Gili Trawangan. Hal tersebut merusak ekosistem laut. Sangat disayangkan jika tidak ada tindak tegas dari pemda Lombok Utara

“Kami mengatakan tidak ingin PT TCN yang mengakuisisi, tetapi pemda yang mengakuisisi perusahaan itu. Kesimpulannya kami masyarakat Gili Indah dibantu oleh pemda bersurat ke kementerian lingkungan hidup, DLHK Provinsi untuk bagaimana proses limbah produksi yang ada di Gili Trawangan,” terangnya.

Diharapkan sejumlah tuntutan tersebut bisa dipenuhi, agar tidak ada perusahaan perusak lingkungan yang masuk di Tiga Gili dan air bersih bisa segara mengalir. “Besar harapan kami ini menjadi solusi jangka panjang tanpa ada ribut ribut seperti ini, tapi apabila tidak ada jawaban dalam satu minggu, kami akan turun yang lebih besar,” imbuhnya.

Menanggapi sejumlah tuntutan masyarakat Desa Gili Indah, Sekda Lombok Utara, Anding Dwi Cahyadi akan menyampaikan aspirasi tersebut ke Bupati Lombok Utara, baik itu persoalan limbah di Gili Trawangan maupun air bersih Gili Meno. “Aktivitas TCN yang ada di Gili Trawangan. Kemudian Pemda akan berusaha, kepada PT GNE dan PT BAL untuk melakukan pelayanan air bersih pada hari ini. Ada dua kesimpulan itu kami sampaikan langsung ke Bupati hari ini,” demikian. (dpi)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer