Lombok Timur (Inside Lombok) – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan HUT KORPRI ke-53 di halaman Kantor Bupati Lombok Timur pada Selasa (17/12). Dalam amanat Penjabat (Pj.) Bupati Lombok Timur, ia mengingatkan momen ini sebagai momentum untuk bangkit bersama demi NTB yang lebih maju.
Tema yang diusung dalam peringatan HUT NTB tahun ini adalah “Mewujudkan NTB Hebat Menuju Indonesia Emas 2045” yang menggambarkan semangat bersama untuk menjadikan NTB sebagai bagian dari visi nasional Indonesia Emas 2045.
Dalam amanat yang disampaikan Pj. Bupati Lotim atas nama Pj. Gubernur NTB Hassanudin, disampaikan bahwa perjalanan 66 tahun NTB merupakan kisah tentang kerja keras, ketekunan, dan gotong-royong. Sejumlah pencapaian penting telah diraih provinsi NTB sepanjang tahun 2024, antara lain keberhasilan pengendalian inflasi, penurunan angka kemiskinan, kemajuan di sektor ketenagakerjaan, penurunan angka stunting, dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Pj. Bupati juga menekankan pentingnya momentum ini sebagai ajang refleksi dan penguatan komitmen bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjunjung tinggi nilai-nilai inti ASN, yaitu BERAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).
“Memasuki masa transisi kepemimpinan, kami berharap KORPRI tetap konsisten dalam menjalankan tugas dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Hal ini semakin penting, terutama dalam menyambut Natal dan Tahun Baru serta menghadapi perubahan iklim,” ujar Juini Taofik.
Ia juga mengingatkan kesiapsiagaan instansi terkait seperti Damkar, BPBD, tenaga kesehatan, dan Satpol PP dalam menghadapi potensi bencana akibat cuaca ekstrem.
Upacara ini turut dihadiri oleh Pj. Sekda H. Hasni, Ketua DPRD Kabupaten Lombok Timur, jajaran Forkopimda, para asisten, staf ahli, dan kepala OPD lingkup Pemkab Lombok Timur.
Pada kesempatan tersebut, acara dirangkaikan dengan penyerahan sejumlah bantuan dari BAZNAS Lombok Timur yakni bantuan konsumtif untuk 2.358 anak yatim melalui Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak,
Bantuan 30 unit rumah layak huni untuk dua desa, masing-masing desa mendapatkan 15 unit, dan bantuan 20 gerobak usaha beserta modal usaha senilai Rp 1.500.000.
Dengan berlangsungnya kegiatan ini, diharapkan semangat kebersamaan dan komitmen ASN dalam memberikan pelayanan publik semakin kuat, sekaligus meneguhkan langkah NTB dalam mewujudkan cita-cita menuju Indonesia Emas 2045. (den)