24.5 C
Mataram
Jumat, 14 Februari 2025
BerandaDaerahNTBAkibat Cuaca Buruk, Pelabuhan di NTB Terapkan Sistem Buka-Tutup

Akibat Cuaca Buruk, Pelabuhan di NTB Terapkan Sistem Buka-Tutup

Mataram (Inside Lombok) – Cuaca buruk yang melanda wilayah Lombok, NTB, dalam beberapa hari terakhir menyebabkan gangguan signifikan pada operasional pelabuhan di daerah tersebut. Angin kencang dan gelombang tinggi menghambat aktivitas pelayaran, memaksa sejumlah kapal mengalami penundaan keberangkatan dan kedatangan. Kondisi ini mengganggu arus transportasi laut yang vital bagi distribusi barang dan wisatawan, sementara pihak otoritas pelabuhan terus melakukan upaya mitigasi untuk memastikan keselamatan.

Kepala Dinas Perhubungan NTB, Lalu Faozal mengatakan, pemerintah akan memakai sistem buka tutup untuk pelabuhan, terutama Kayangan-Pototano dan Pemenang-Gili Tramena, serta Bali-Gili Tramena. “Namun, untuk yang lintasan panjang, tidak berdampak, yaitu Lembar-Perak dan Lembar-Jangkar,” ungkap Faozal, Selasa, (11/2).

Sementara, untuk kapal cepat, pemerintah memberhentikan operasinya sejak dua hari yang lalu. Apabila sudah landai, akan dibuka kembali. Bila tidak kunjung landai, akan tetap ditutup.

“Bersama BMKG, kami masih tetap memantau prakiraan cuaca, terutama untuk jalur pendek seperti Kayangan-Pototano. Kemungkinan akan sistem buka-tutup masih senantiasa bisa terjadi,” tandas Faozal.

Sebagai dampak dari cuaca buruk yang melanda Lombok, NTB, operasional pelabuhan mengalami gangguan serius, dengan penundaan jadwal pelayaran dan terhambatnya aktivitas transportasi laut. Meskipun Dinas Perhubungan NTB terus berupaya untuk memitigasi risiko dan memastikan keselamatan, kondisi cuaca ekstrem ini tetap mengharuskan masyarakat untuk lebih berhati-hati. Faozal mengimbau agar warga dan pengguna jasa transportasi laut selalu memantau informasi cuaca terkini dan mengikuti petunjuk keselamatan demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. (gil)

- Advertisement -

Berita Populer