Mataram (Inside Lombok) – Progres perbaikan kantor Gubernur NTB yaitu mencapai 75 persen. Dengan progress tersebut Pemprov NTB meminta agar PPK bisa segera menyelesaikan bagian depan paling telat 12 Desember 2024.
“Cuma tadi saya minta tolong sama PPK bahwa pada 17 Desember hari Ulang tahun NTB kita akan pakai halaman di depan. Jadi saya minta kepada PPK untuk memastikan paling telat tanggal 12 Desember pekerjaan didepan itu sudah clear,” kata Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Provinsi NTB, Lalu Abdul Wahid, Selasa (19/11) pagi.
Guna memastikan progress proyek senilai Rp40 miliar ini tetap sesuai target, Pemprov NTB bersama PPK sudah melakukan koordinasi. Selain itu, langsung ke lokasi untuk melihat langsung progress pembangunannya. “Kita langsung ke lapangan, alhamdulillah yang kami temukan bahwa angka 74 persen itu ini adanya,” ungkapnya.
PPK Pembangunan Kantor Gubernur NTB, I wayan Winarta mengatakan akan mengupayakan bisa menyelesaikan segera proyek tersebut. Karena ditargetkan bisa digunakan untuk pelaksanaan HUT Provinsi NTB tanggal 17 Desember 2024. “Ya memang awal kontrak kami sudah diinfokan bahwa targetnya itu 17 Desember HUT NTB kita bisa apel di halaman ini. Itu yang kita kejar,” katanya.
Ia mengatakan, rekanan yang mengerjakan proyek tersebut sudah sanggup dengan target waktu tersebut. Untuk menyelesaikan proyek tersebut jumlah pekerja yang dilibatkan yaitu sebanyak 200 orang pada siang hari. Sedangkan pada malam hari yaitu sebanyak 150 orang pekerja. “Kami sampaikan ke rekanan juga dan mereka menyanggupi,” tegasnya.
Terkait perubahan cuaca yang terjadi saat ini apakah menghambat pekerjaan atau tidak, dikatakannya tidak terlalu menghambat. Karena hujan biasa terjadi pada siang hari sehingga pekerja beralih ke pekerjaan yang ada di dalam ruangan. “Cuaca juga lumayan masih bersahabat walaupun hujan beberapa waktu tapi hujannya di siang di jam-jam istirahat masih bisa kita bekerja di dalam ruangan,” ungkapnya.
Disebutkan pada HUT NTB nanti progres perbaikan belum bisa 100 persen namun di angka 96 persen. Namun dipastikan pada akhir tahun 2024 ini bisa rampung 100 persen sesuai dengan kontak yang sudah disepakati. “Iya karena kira tidak ada perpanjangan waktu tapi diambil dari schedule juga bisa. Semoga tidak ada halangan,” ujarnya.
Untuk memindahkan barang-barang, dikatakannya bisa dilakukan pada awal tahun. Karena perbaikan yang dilakukan sejumlah perangkat kerja pindah ruangan. “Kami siap membantu untuk perpindahan,” terangnya. (azm)