26.5 C
Mataram
Rabu, 4 Desember 2024
BerandaDaerahNTBDebat Kedua Pilkada NTB, Angkat Tema Pengembangan Potensi Daerah untuk Kemajuan NTB

Debat Kedua Pilkada NTB, Angkat Tema Pengembangan Potensi Daerah untuk Kemajuan NTB

Mataram (Inside Lombok) – KPU Provinsi NTB akan melaksanakan debat kedua pada 8 November pekan ini. Pada debat kedua ini, tema yang diangkat adalah pengembangan potensi daerah untuk kemajuan NTB.

Komisioner KPU Provinsi NTB, Agus Hilman mengatakan dari tema yang diangkat akan dibagi kedalam enam subtema yang menjadi pembahasan selama debat pasangan calon (paslon). Adapun enam sub tema tersebut yaitu pertama ketahanan pangan, kedua yaitu keuangan ekspor dan investasi dan ketiga yaitu tentang pariwisata.

Selain itu, sub tema keempat yaitu pertambangan dan energi, kelima yaitu tentang industri pangan dan teknologi, keenam yaitu tentang lingkungan hidup. “Secara general ini lebih kepada aspek ekonomi. Kalau kita bahasakan debat pertama itu mengeluarkan pendapatan dan ini bagaimana mencari pendapatan,” katanya, Senin (5/11) sore.

Sementara itu, jumlah pendukung yang bisa masuk dalam ruangan debat akan dibatasi dan kurang dari sebelumnya. Di mana, pada debat pertama yaitu sebanyak 100 orang untuk masing-masing paslon. “Kalau debat kedua ini kurang menjadi 75 orang setiap paslon,” katanya.

Untuk panelis, Hilman mengatakan KPU NTB akan melibatkan enam orang terutama guru-guru besar yang ahli dalam bidangnya. Para panelis tersebut nantinya akan membahas masing-masing sub tema. “Nanti kita akan sampaikan pada saat debat untuk nama panelisnya. Mereka akan bahas masing-masing sub tema,” katanya.

Untuk lokasi debat masih di tempat dan waktu yang sama. Hanya saja beberapa teknis saat debat terjadi perubahan. “Kalau format debat kita akan berbeda seperti kemarin (debat pertama red). Kemarin itu ada Miss saat segmen keempat dan kelima,” katanya.

Letak perbedaannya yaitu pada segmen kedua dan ketiga itu disampaikan oleh calon gubernur nanti akan dilepas siapa saja boleh menjawab. “Mau bergilir nanti bebas untuk pada aspek pendalaman visi misi,” katanya. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer