32.5 C
Mataram
Minggu, 29 September 2024
BerandaDaerahNTBJaga Kondusifitas, Laskar Sasak Gelar Konsolidasi Lombok Mercusuar Dengan Tokoh Adat

Jaga Kondusifitas, Laskar Sasak Gelar Konsolidasi Lombok Mercusuar Dengan Tokoh Adat

Lombok Timur (Inside Lombok) – Puluhan tokoh adat bersama ratusan orang anggota Laskar Sasak menggelar Konsolidasi Lombok Mercusuar, di Desa Montong Baan Kecamatan Sikur Kabupaten Lombok Timur pada Sabtu (9/12/2023). Selain silaturahim, juga untuk penguatan persatuan menjaga kondusifitas daerah tetap rukun damai.

Pembina Laskar Sasak Lombok Mercusuar, Wahyu Adisiswanto mengatakan pertemuan lintas tokoh masyarakat adat Lombok ini, dimaksudkan untuk saling meneguhkan semangat dalam persatuan. Selain itu, tetap mengikat masyarakat dengan leluhurnya dalam budaya, khususnya sebagai warga Suku Sasak Lombok.

“Kita namakan malam konsolidasi ini dengan Malam Rudat yang merupakan singkatan dari Rukun Damai Tentram. Kemudian dikatakan Mercusuar juga, mercusuar itu ya menjadi cahaya yang mempertemukan dalam silaturahim tujuan utama kita untuk menguatkan rasa persaudaraan dan kesatuan,” ucapnya.

Wahyu mengatakan cahaya dari mercusuar itu sendiri berwarna kuning, merah dan hijau yang memiliki makna kasih sayang. Begitupun erat kaitannya dengan Rudat itu sendiri, yang tidak hanya menjadi kesenian tradisi bagi masyarakat suku sasak, melainkan juga menjadi ajang pemersatu bangsa.

- Advertisement -

“Sebagaimana dengan Rudat itu sendiri. Rukun kasih sayang manusia dengan manusia, damai kasih sayang dengan alam dan tentram berarti hubungan kita dengan tuhan,” ujar Wahy.

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara NTB ini juga menyebut bahwa tidak ada kepentingan politik dalam acara yang digelar. Hanya ajang silaturahmi untuk mengawal agar Pemilu 2024 mendatang berjalan kondusif tanpa potensi konflik.

“Potensi konflik kita ikat dalam kasih sayang kita abaikan kepentingan ini dan kita utamakan kasih sayang dalam silaturahim konsolidasi. Laskar Sasak ingin menjadi pionir atau pengemuka dalam rangka mengantisipasi konflik akibat kontestasi politik,” ucap dia.

Pertemuan tokoh adat sasak ini juga melibatkan unsur TNI – Polri dan Pemerintah Daerah, yang mengapresiasi Lombok Mercusuar sebagai inisiatif baik untuk menjaga stabilitas keamanan daerah. (azm)

- Advertisement -


Berita Populer