26.4 C
Mataram
Kamis, 9 Januari 2025
BerandaDaerahNTBPenemuan Bongkahan Granit dan Marmer Saat Renovasi Kantor Gubernur NTB, Menbud RI...

Penemuan Bongkahan Granit dan Marmer Saat Renovasi Kantor Gubernur NTB, Menbud RI akan Bantu Lakukan Kajian

Mataram (Inside Lombok) – Bongkahan batu granit dan marmer diduga merupakan pondasi Monumen Tugu Perang Lombok 1894 ditemukan saat proses renovasi Kantor Gubernur NTB. Batu granit itu pun diduga dikirim langsung dari Eropa pada masanya.

Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon mengatakan akan membantu Pemprov NTB untuk mengkaji temuan struktur yang diduga pondasi tugu bersejarah itu. Apalagi saat ini Kementerian Kebudayaan sudah memiliki Balai Pelestarian Kebudayaan yang akan membantu melakukan kajian.

“Kalau ada permintaan kita punya balai pelestarian kebudayaan nanti kita bisa kirim untuk membantu melihat, meneliti dan mengkaji,” katanya saat berkunjung ke Museum NTB, Selasa (8/1) kemarin.

Ia mengatakan, kajian yang akan dilakukan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan ini mengetahui keasliannya. Dengan begitu bisa diketahui bagaimana perawatannya. “Kalau tidak salah itu nanti monument di jaman Belanda. Tugu apa itu ya orang belanda yang pernah tinggal disitu. Kita bisa kaji,” katanya.

- Advertisement -

Kajian yang akan dilakukan terhadap benda-benda yang bersejarah di kantor Gubernur NTB itu juga bisa mengetahui sejarah atau histori benda tersebut. “Supaya kita tahu cerita lebih utuh seperti apa,” ungkapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Lalu Gita Ariadi mengatakan kawasan Kantor Gubernur dulunya merupakan Kebun Raja pada masa pemerintahan Anak Agung Karangasem. Keberadaan benda-benda bersejarah yang ada Pemprov NTB akan dikoordinasikan dengan Balai Arkeologi dan lembaga terkait lainnya. “Nanti akan digali lebih jauh rekonstruksi sejarahnya,” katanya.

Kajian tersebut untuk mengetahui langkah kedepan yang akan dilakukan terhadap monument benda-benda bersejarah yang ada di halaman Pemprov NTB. “Kajian lebih lanjut terhadap penemuan ini, termasuk rencana ke depannya,” katanya.

Menurut Kepala Museum Negeri Provinsi NTB, Ahmad Nuralam benda yang ditemukan kemungkinan besar merupakan bagian dari pondasi tugu peringatan tentara Belanda. “Bentuknya artistik dan sangat detail, ini menandakan kemungkinan besar granitnya diimpor dari Eropa,” ujarnya.

Nuralam menjelaskan sudah melakukan kajian awal monumen yang berada di kawasan Gedung Kantor Gubernur yang dinilai menjadi simbol-simbol peninggalan pemerintahan sebelum Indonesia merdeka. Namun untuk melihat lebih detail, Museum NTB akan melakukan kajian mendalam dengan melibatkan lembaga-lembaga terkait lainnya.

“Mungkin kita akan bersurat juga untuk menambah data kepada Kedutaan Belanda yang ada di Jakarta. Memang sudah dipastikan bahwa kawasan ini adalah pusat pemerintahan waktu zaman Kerajaan Belanda,” terangnya. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer