Mataram (Inside Lombok) – Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB terpilih, Lalu Muhamad Iqbal – Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda) mempertimbangkan untuk membatalkan agenda kenduri akbar yang semula direncanakan, mengingat retret kepala daerah yang berlangsung menjelang bulan Ramadan akan selesai pada saat yang bersamaan. Kenduri akbar, yang merupakan acara tradisional sebagai bentuk syukur, dianggap kurang tepat digelar pada waktu tersebut, mengingat pentingnya persiapan menuju Ramadan dan berbagai agenda pemerintahan yang lebih mendesak.
Iqbal-Dinda memastikan bahwa keputusan final akan diambil setelah mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk kesiapan masyarakat dan kepentingan lain yang lebih urgen. Hal itu dibenarkan oleh Ketua Tim Transisi Iqbal-Dinda, Adhar Hakim. “Kemungkinan kita tiadakan,” ujarnya kepada Inside Lombok, Jumat, (14/2).
Adhar menerangkan, tidak akan ada acara pengganti kenduri akbar yang sebelumnya direncanakan untuk menyambut masa jabatan Iqbal-Dinda. Tentu, hal ini mempertimbangkan waktu pelaksanaan retret kepala daerah yang bertepatan dengan awal Ramadan.
Kenduri akbar, yang biasanya digelar sebagai bentuk rasa syukur dan silaturahmi, akhirnya diputuskan untuk ditunda demi menghormati bulan suci Ramadan yang penuh berkah. “Belum ada acara pengganti sampai saat ini,” ungkap Adhar.
Adhar juga menambahkan bahwa meski tidak ada acara pengganti, pasangan Iqbal-Dinda tetap berkomitmen untuk melaksanakan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat dalam waktu dekat. Fokus utama saat ini adalah memastikan transisi pemerintahan berjalan lancar dan efektif, serta merencanakan langkah-langkah strategis yang akan diambil begitu masa jabatan Iqbal-Dinda dimulai. “Berharap semua pihak, baik relawan pendukung maupun warga masyarakat yg sudah menunggu acara ini dapat memahami kondisi ini,” tandas Adhar.
Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri mengumumkan bahwa pelantikan kepala daerah terpilih akan terlaksana pada 20 Februari 2025 di Jakarta. Sementara, sehari setelah itu, akan dilaksanakan retret kepala daerah terpilih di Magelang, Jawa Tengah, tepatnya pada 21-28 Februari 2025 mendatang. (gil)
