Lombok Timur (Inside Lombok) – Momen Ramadan dimanfaatkan para pedagang kelapa muda untuk mendapat peruntungan lebih. Banyaknya masyarakat yang mencari kelapa muda sebagai tambahan menu berbuka menjadi alasannya.
Terlihat para pedagang kelapa muda seperti di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) mulai bermunculan di pinggir jalan. Para pedagang menjajakan buah kelapa secara utuh, dan banyak dicari masyarakat.
Seorang pedagang kelapa muda, Nasir mengaku kelapa muda banyak dicari oleh masyarakat untuk dijadikan minuman penghilang dahaga saat berbuka puasa. Pasalnya isian dari kelapa muda dapat dicampur dengan produk minuman apa saja untuk sebagai penambah kenikmatan.
“Semula kita jual kelapa muda langsung di kebun atau berkeliling dengan menggunakan mobil. Namun pada puasa ini kita jual melalui lapak agar masyarakat lebih mudah mengetahui posisi kita,” ujarnya kepada Inside Lombok, Rabu (29/03).
Adapun kelapa muda dijual dengan harga bervariasi antara Rp5-10 ribu, tergantung dari besarnya. Hal itu membuat para pedagang panen keuntungan di bulan suci Ramadan. “Dalam sehari kita bawa minimal 30 buah, dan itu habis dalam waktu sehari,” katanya.
Salah seorang pedagang lainnya, Sapruddin mengatakan bahwa setiap Ramadan dirinya selalu menjual kelapa muda pada sore hari hingga menjelang magrib. Ia pun mengaku keuntungan yang didapat di bulan Ramadan dua kali lipat dari hari biasa.
“Di bulan puasa kita biasanya mendapatkan keuntungan dua kali lipat ketimbang hari biasanya,” pungkasnya. (den)
