26.5 C
Mataram
Kamis, 9 Mei 2024
BerandaEkonomiMandalika Didorong Jadi Destinasi Utama Sport Tourism di Indonesia

Mandalika Didorong Jadi Destinasi Utama Sport Tourism di Indonesia

Lombok Tengah (Inside Lombok) – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika didorong menjadi destinasi utama sport tourism di Indonesia. PT Pengembangan Pariwisata Indonesia/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menilai fokus pengembangan ini sangat mungkin dilakukan, mengingat potensi pariwisata di kawasan itu cukup bagus, ditambah dengan event-event olahraga yang sudah dilaksanakan.

Direktur Utama ITDC, Ari Respati mengatakan dalam mengangkat citra KEK Mandalika sebagai destinasi sport tourism menjadi langkah strategis yang tepat. Di mana melalui pengembangan infrastruktur olahraga yang modern, menjadi tuan rumah acara olahraga internasional, membangun kemitraan internasional, mendorong pengembangan olahraga lokal, dan promosi serta pemasaran yang efektif, dengan menyelenggarakan acara olahraga berkelanjutan, untuk menciptakan multiplier effect dalam peningkatan perekonomian lokal dan nasional.

“Sport tourism sendiri merupakan bentuk pariwisata yang menitikberatkan pada partisipasi dalam berbagai kegiatan olahraga atau acara olahraga, dengan tujuan untuk menggabungkan kegiatan fisik dan hiburan dengan pengalaman perjalanan wisata yang menarik,” ujar Ari saat Talkshow Dialog Lanskap Sport Tourism KEK Mandalika NTB di Hotel Pullman Lombok Merujani Beach Resort, Lombok Tengah, Rabu (27/9).

Menurutnya, KEK Mandalika adalah destinasi sport tourism eksotis yang menjadi magnet bagi wisatawan dan para pecinta olahraga di seluruh dunia. Sehingga pengembangan sport tourism berkelanjutan di KEK Mandalika adalah salah satu prioritas utama pihaknya. Bahkan pihaknya berkomitmen untuk menjadikan KEK Mandalika sebagai destinasi olahraga unggulan di tingkat internasional.

- Advertisement -

“Kami yakin bahwa KEK Mandalika memiliki potensi besar untuk menjadi pusat perhatian dalam dunia sport tourism, dan kami berupaya keras untuk mewujudkannya,” ucapnya. Kemudian lanskap KEK Mandalika memiliki garis pantai sepanjang 17 kilometer dengan pasir putihnya, bukit-bukit yang disambungkan jalur jalan yang berkualitas juga memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai lokasi olahraga lain. Seperti triathlon, lari lintas alam, bahkan sepeda lintas alam.

“Jadi masih banyak yang bisa dikembangkan di kawasan KEK Mandalika. Hal ini tentunya butuh kolaborasi dan sinergi antar banyak pihak,” katanya. Sampai saat ini sejumlah event olahraga berskala nasional dan internasional telah berlangsung di KEK Mandalika, antara lain World Superbike, MotoGP, Shell Eco Marathon, balap sepeda L’Etape, TNI Marathon serta sejumlah kegiatan olahraga air.

Sementara dari segi fasilitas olahraga, selain telah ada Sirkuit, ITDC tengah merencanakan membangun equestrian estate, fasilitas padel tennis, bahkan lapangan bola dengan menggandeng pihak ketiga. “Dengan kolaborasi serta dukungan Pemerintah Pusat dan Daerah, saya percaya dapat mempercepat terwujudnya NTB dan KEK Mandalika sebagai destinasi sport tourism. Kami berharap kegiatan hari ini dapat menyatukan visi dan menjadi pijakan bersama untuk bekerjasama menjadikan KEK Mandalika dan NTB menjadi kutub pertumbuhan ekonomi baru berbasis sport tourism,” imbuhnya. (dpi)

- Advertisement -

Berita Populer