32.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaEkonomiPotensi Menjanjikan Usaha Pembuatan Hiasan Sarung Keris di Mataram

Potensi Menjanjikan Usaha Pembuatan Hiasan Sarung Keris di Mataram

Mataram (Inside Lombok) – Usaha pembuatan sampleng atau hiasan sarung keris masih dilakoni beberapa keluarga di Kota Mataram sebagai satu-satunya mata pencaharian. Pasalnya, selain untuk mempertahankan usaha keluarga, pembuatan sampleng disebut memiliki keuntungan yang cukup besar.

Salah satu pengrajin sampleng di Lingkungan Kamasan, Kelurahan Monjok, Willy Ahya mengatakan harga sampleng yang dijual berbeda-beda tergantung dari motif dan bahan yang gunakan. Karena khusus untuk aksesorisnya terbuat dari logam perak. “Ini dari perak asli,” katanya.

Usaha pembuatan sampleng sudah digelutinya sejak 2001 silam, dengan penjualan yang sudah merambah ke pasar luar daerah. Bahkan sejumlah tamu dari luar negeri datang langsung melihat proses pembuatannya. “Kalau dari luar negeri itu tamunya yang datang ke sini,” katanya.

Penjualan sampleng ini biasanya dikerjasamakan dengan pengrajin keris yang lainnya, sehingga harganya bisa mencapai Rp5 juta per bilah. “Ini harga yang standar sekali. Ada juga yang pernah saya jual itu harganya mahal sekali Rp100 juta,” katanya.

Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang sampleng dan keris, setiap tahun ada pameran yang digelar. Biasanya, pameran keris digelar di Taman Mayura. “Kita mengenalkan dengan melalui pameran. Insyaallah dengan acara itu makin banyak dikenal,” tegasnya.

Upaya melanjutkan pembuatan keris dan sampleng, Ahya berusaha untuk bisa mendidik satu orang setiap tahunnya. Saat ini, sudah ada 10 orang yang sudah membuka usaha sendiri. “Generasi sekarang ini khusus di bidang keris. Banyak yang ikut menggeluti dan saya sudah mengkader dan sudah mandiri semua,” katanya.

Pembuatan keris dan sampleng sudah mulai banyak bermunculan dan bahkan ada komunitasnya. Keberadaan komunitas ini dinilai berdampak positif karena bisa meningkatkan jumlah transaksi jual beli. “Produksi sarungnya sudah ada komunitas dan alhamdulillah ada perputaran artinya jual beli,” katanya. (azm)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer