Lombok timur (Inside Lombok) – Tiga tim pelajar Indonesia berhasil menjuarai kompetisi inovasi mobil hemat energi pada kategori mobil urban concept dalam ajang Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2024 yang digelar di Sirkuit Mandalika.
Tiga tim diantaranya Sapuangin Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya pada kategori mobil urban concept dengan sumber energi internal combustion engine (bensin, solar, etanol). Tim Weimana Udayana menjuarai mobil urban concept dengan sumber energi baterai elektrik, dan tim Semar Urban UGM menjuarai mobil urban concept dengan sumber energi hidrogen.
“Selamat atas prestasi luar biasa yang diraih tim-tim dari Indonesia,” kata Manajer Global Program Shell Eco-marathon Norman Koch, Jumat.
Manajer tim Sapuangin ITS Raihan Naufal Hafizh mengatakan, timnya cukup puas karena berhasil mempertahankan gelar juara kategori urban concept menggunakan internal combustion engine setelah menjuarai kategori sama pada 2023. “Pada akhirnya kami bisa kembangkan sendiri dan sangat membantu kami untuk kembali meraih gelar juara ini,” ujarnya.
Manajer tim Semar Urban UGM Muhammad Arkan Febian mengatakan gelar juara untuk timnya merupakan bagian dari target tim sejak awal kompetisi. “Tahun lalu (2023) kami juga juara di kategori yang sama sehingga ini juara berturut-turut dalam dua kompetisi terakhir,” ujarnya.
Oleh sebab itu, jarak tempuh yang dicapai 178 kilometer/meter kubik, menurun dari capaian sebelumnya 278 kilometer/meter kubik. “Itu sebenarnya strategi kami untuk berkompetisi di regional championship yang kami targetkan bisa meraih juara satu,” pungkasnya.
Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2024 diikuti 78 tim dari 12 negara untuk beradu inovasi dalam kategori prototype dan urban concept. Juara setiap kategori mendapatkan hadiah uang senilai 3 ribu dolar AS, sedangkan peringkat selanjutnya mendapat hadiah bervariasi hingga nilai terkecil 500 dolar AS. Juara regional championship juga akan difasilitasi untuk berkunjung dan belajar motor sport di pabrik Ducati di Thailand. (fhr)
