Lombok Tengah (Inside Lombok)- Hari jadi Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) ke-75 tahun ini dilakukan secara sederhana di halaman pendopo Bupati Lombok Tengah, Kamis (15/10/2020).
Konsepnya juga berbeda di tengah pandemi Covid-19 ini. Kalau HUT tahun-tahun sebelumnya dipusatkan di kantor Bupati dengan meriah, kali ini hanya dilakukan tasyakuran dan doa bersama di semua desa dan di halaman pendopo Lombok Tengah.
Tasyakuran di semua desa dipimpin oleh masing-masing Dinas pembina dengan anggaran sebesar Rp1 juta untuk masing-masing desa.
Sementara Bupati dan jajaran Forkominda melaksanakan tasyakuran dan doa bersama anak yatim di halaman pendopo Bupati.
“Meski demikian diharapakan ini tidak mengurangi esensinya untuk mendapat Rahmat Alloh, kata Bupati Loteng, H. Suhaili FT saat acara tasyakuran tersebut.
HUT Loteng tahun ini mengusung tema Loteng sehat, demokratis, maju dan harmonis. Tema itu dianggap relevan dengan kondisi saat ini.
“Sehat agar Loteng terbebas dari Covid-19. Anggaran kegiatan 2020 sebagian besar diarahkan ke penanganan Covid-19 ini”, imbuhnya.
Tapi semuanya kembali ke diri. Disiplin pakai masker, jaga jarak.
Selain itu, masyarakat Loteng diharapkan bisa menjunjung tinggi nilai demokratis di tengah gelaran tahapan Pilkada yang sedang berlangsung.
“Perbedaan adalah pilihan jangan sampai terpecah belah. Jangan ada sikap saling memusuhi. Tapi sebagai ajang untuk memilih pemimpin yang cerdas”,tandasnya.