Mataram (Inside Lombok) – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 NTB bahwa pada hari ini Minggu, 3 Mei 2020 telah diperiksa di Laboratorium RSUD Provinsi NTB,
Laboratorium RS Unram dan Laboratorium Genetik Sumbawa Technopark sebanyak 131 sampel swab dengan hasil 106 sampel negatif, 7 sampel positif ulangan, dan 18 sampel kasus baru positif Covid-19.
Kasus baru positif tersebut, yakni pasien nomor 251, atas nama MH, laki-laki, usia 10 tahun, penduduk Kelurahan Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 89 dan nomor 161. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Kota Mataram dengan kondisi baik.
Pasien nomor 252, atas nama RW, laki-laki, usia 42 tahun, penduduk Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Gowa Makassar. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Utara dengan kondisi baik.
Pasien nomor 253, atas nama LS, laki-laki, usia 19 tahun, penduduk Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Gowa Makassar. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Utara dengan kondisi baik.
Pasien nomor 254, atas nama. F, laki-laki, usia 31 tahun, penduduk Desa Salut, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Gowa Makassar. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani
karantina terpusat di Kabupaten Lombok Utara dengan kondisi baik.
Pasien nomor 255, atas nama M, perempuan, usia 40 tahun, penduduk Desa Karang Bongkot, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 120. Saat ini menjalani karantina dengan kondisi baik.
Pasien nomor 256, atas nama IH, perempuan, usia 54 tahun, penduduk Desa Tanak Beak,
Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah. Pasien tidak pernah melakukan
perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19
nomor 86. Saat ini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Praya dengan kondisi baik.
Pasien nomor 257, atas nama AA, laki-laki, usia 16 tahun, penduduk Desa Barebali, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Magetan Jawa Timur. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Tengah dengan kondisi baik.
Pasien nomor 258, atas nama AM, laki-laki, usia 32 tahun, penduduk Desa Terara, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 54. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Timur dengan kondisi baik.
Pasien nomor 259, atas nama MS, laki-laki, usia 23 tahun, penduduk Desa Krama Jaya,
Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat. Pasien pernah melakukan perjalanan ke
Gowa Makassar. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini
menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Barat dengan kondisi baik.
Pasien nomor 260, atas nama S, laki-laki, usia 30 tahun, penduduk Desa Krama Jaya, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Gowa Makassar. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Lombok Barat dengan kondisi baik.
Pasien nomor 261, atas nama IN, perempuan, usia 68 tahun, penduduk Desa Taman Ayu,
Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 173. Saat ini menjalani karantina di Kabupaten Lombok Barat dengan kondisi baik.
Pasien nomor 262, atas nama AF, laki-laki, usia 21 tahun, penduduk Desa Senayan, Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Magetan Jawa Timur. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Sumbawa Barat dengan kondisi baik.
Pasien nomor 263, atas nama AA, laki-laki, usia 21 tahun, penduduk Desa Tatede, Kecamatan Lopok, Kabupaten Sumbawa. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Magetan Jawa Timur. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Sumbawa dengan kondisi baik.
Pasien nomor 264, atas nama AH, perempuan, usia 9 tahun, penduduk Desa Labu Jambu,
Kecamatan Tarano, Kabupaten Sumbawa. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke
daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 144. Saat
ini menjalani karantina di Kabupaten Sumbawa dengan kondisi baik.
Pasien nomor 265, atas nama N, perempuan, usia 32 tahun, penduduk Desa Labu Jambu,
Kecamatan Tarano, Kabupaten Sumbawa. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke
daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 144. Saat
ini menjalani karantina di Kabupaten Sumbawa dengan kondisi baik.
Pasien nomor 266, atas nama RE, perempuan, usia 31 tahun, penduduk Desa Labuhan Kuris, Kecamatan Lape, Kabupaten Sumbawa. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 tidak pernah. Pasien datang ke rumah sakit dengan penyakit penyerta anemia gravis, hipertiroid, dan pneumonia bilateral. Meninggal dunia di RSUD HL. Manambai Abdul Kadir Sumbawa tanggal 28 April 2020.
Pasien nomor 267, atas nama S, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Desa Kananga, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang yang pernah bepergian ke Gowa Makassar. Saat ini menjalani karantina di Kabupaten Bima dengan kondisi baik.
Pasien nomor 268, atas nama I, laki-laki, usia 82 tahun, penduduk Desa Sangia, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima. Pasien pernah melakukan perjalanan ke Gowa Makassar. Riwayat kontak dengan orang yang sakit Covid-19 tidak pernah. Saat ini menjalani karantina terpusat di Kabupaten Bima dengan kondisi baik.
Selain adanya kasus baru, hari ini juga terdapat 7 orang yang sembuh dari Covid-19 setelah pemeriksaan laboratorium swab dua kali dan keduanya negatif, yaitu pasien nomor 11, atas nama N, laki-laki, usia 65 tahun, penduduk Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Pasien nomor 77, atas nama I, laki-laki, usia 38 tahun, penduduk Desa Kananga, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima. Pasien nomor 78, atas nama AH, laki-laki, usia 28 tahun, penduduk Desa Bonto Kape, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima.
Pasien nomor 79, atas nama IJ, perempuan, usia 63 tahun, penduduk Desa Kananga, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima. Pasien nomor 80, atas nama IA, laki-laki, usia 14 tahun, penduduk Desa Kananga, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima. Pasien nomor 83, atas nama S, laki-laki, usia 65 tahun, penduduk Desa Kananga, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima. Pasien nomor 169, atas nama M, laki-laki, usia 70 tahun, penduduk Desa Sigerongan,
Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat.
Dengan adanya tambahan 18 kasus baru terkonfirmasi positif, 7 tambahan sembuh baru, dan 1 kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB sampai hari ini (3/5/2020) sebanyak 268 orang, dengan perincian 43 orang sudah sembuh, 5 meninggal dunia, serta 250 orang masih positif dan dalam keadaan baik.
Untuk menghindari informasi yang tidak benar tentang Covid-19, masyarakat diharapkan
mendapatkan informasi dari sumber-sumber resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah, baik
pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Pemerintah Provinsi menyediakan laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 http://corona.ntbprov.go.id, serta layanan Provincial Call Centre (PCC) Penanganan Penyebaran Pandemik Covid-19 NTB di nomor 0818 0211 8119.