Lombok Barat (Inside Lombok) – Kawasan Pusuk Lestari, Kecamatan Batulayar terendam banjir setelah diguyur hujan cukup deras, Kamis (27/4) kemarin. Banjir diperkirakan terjadi akibat gorong-gorong yang ada di pinggir jalan kawasan tersebut tersumbat dan tertutup tanah.
“Itu dari 2 tahun yang lalu tertutup gorong-gorongnya sampai sekarang, sehingga jadi langganan banjir karena luapan dari air gunung cukup tinggi,” ungkap Zulfan Hadi, salah seorang warga Pusuk Lestari yang dikonfirmasi, Kamis (27/04/2023).
Di waktu yang bersamaan, kata dia, bahu jalan di kawasan itu juga dilaporkan longsor hingga menyebabkan seorang pengendara yang membonceng anaknya nyaris hanyut terbawa arus. “Ada emak-emak tadi sama anaknya jatuh saat mengendarai motornya yang saat itu melewati jalur yang banjir,” tutur dia.
Kondisi itu sempat menyebabkan kemacetan panjang hingga 2 kilometer. Mengingat banyaknya kendaraan yang tak bisa melintas dari arah Mataram menuju Tanjung, Lombok Utara dan terpaksa berhenti karena derasnya arus banjir.
Terpisah, Camat Batulayar, Afgan Kusumanegara mengatakan beberapa dusun di Kecamatan Batulayar juga terdampak banjir bandang akibat luapan air dari hulu. Titik yang disebutnya paling parah ada di Pusuk Lestari dan Dusun Teloke, Desa Batulayar Barat yang airnya menggenangi rumah warga.
“Hanya di titik-titik tertentu saja, palingan di satu desa ada satu titik banjirnya, tapi yang lumayan parah itu di Desa Batulayar, Teloke karena air yang mengalir langsung ke sana,” bebernya. Selain di titik-titik tersebut, air bah juga dilaporkan sempat menggenangi ruas jalan di depan Hotel Sheraton dan di wilayah Dusun Kerandangan, Desa Senggigi. (yud)