Lombok Barat (Inside Lombok) – Dihapus karena tak lolos kurasi dalam Kharisma Even Nusantara (KEN) tahun ini, Senggigi Sunset Jazz (SSJ) sedang diupayakan masuk dalam program Sportive Kemenparekraf RI. Program itu mengusung peningkatan di bidang sport (olahraga), music (musik), dan creative event (event kreatif).
Kadispar Lobar, M. Fajar Taufik saat dimintai keterangan, Kamis (04/01/2024), menerangkan penyelenggaraan SSJ tahun ini murni akan ditangani oleh event organizer (EO). Karena hingga saat ini usulan pihaknya agar SSJ bisa masuk dalam program Sportive Kemenparekraf RI itu belum mendapat respon.
“Kami belum tahu pasti, ini juga masih awal tahun ya. Yang pasti kita berupaya agar itu (SSJ) bisa diakomodir oleh Kemenpar, supaya diusulkan masuk dalam program Sportive,” jelasnya.
Kendati event tandingan untuk bisa lolos dalam program Sportive Kemenparekraf RI itu diakuinya cukup berat, seperti Ngayogjazz, Prambanan Jazz, dan Java Jazz. Namun yang pasti, dia menyebut SSJ sudah didaftar oleh EO terkait untuk masuk dalam calender of event Lombok Barat tahun ini. Agar event musik tahunan di tepi pantai Kerandangan yang bisa menggaet ribuan penonton itu bisa tetap terselenggara.
“Kalau nanti lolos akurasi Sportive, kemungkinan (anggarannya) akan dibantu (oleh kementerian),” imbuh pria berkaca mata ini. Terlebih pihaknya sudah bersurat terkait usulan tersebut ke Kemenpar dan saat ini tinggal menunggu jawaban. (yud)