Lombok Barat (Inside Lombok) – Calon Bupati Lombok Barat nomor urut 2, Nurhidayah mencoblos di TPS 04 Dusun Gunungsari, Desa Mekarsari, Kecamatan Gunungsari bersama anak-anak tercinta. Mereka terlihat kompak mengenakan pakaian biru muda, sebagai simbol warna cinta biru yang bermakna cinta Lombok Barat, sebagai tagline yang diusung pasangan “jalan baru”.
Nurhidayah berharap, hasil dari ikhtiarnya bersama Imam Kafali selama beberapa bulan terakhir, yang diakuinya tak pernah lelah dan tetap semangat untuk menemui masyarakat secara langsung, bisa berbuah kemenangan.
“Hari ini tanggal 27 November, kami berdo’a dan berharap agar perjuangan yang sudah kami lakukan untuk masyarakat Lombok Barat ini, diridhoi oleh Allah SWT. Itu intinya,” ucap Nurhidayah, usai menyalurkan haknya untuk mencoblos, Rabu (27/11/2024).
Kata dia, perjuangan belum usai hanya sampai bilik suara. Tetapi semnagat untuk mengawal tahap penghitungan hingga penetapan kemenangan juga harus tetap dilakukan. Guna mengantisipasi berbagai potensi permainan dan kecurangan yang mungkin saja terjadi. “Kami pasangan Dafa sudah menyiapkan (tim, Red) quick count. Tergantung dari tim nanti, apakah hasilnya akan langsung diumumkan hari ini,” terangnya.
Karena melalui quick count ini, tentu pihaknya dan masyarakat bisa memiliki gambaran yang lebih cepat. Atas hasil perolehan penghitungan suara di tingkat TPS. Karena tak bisa dipungkiri, bahwa wilayah Lombok Barat yang begitu luas dengan total 991 TPS untuk Pilkada ini. Tentu akan ada sedikit kesulitan dan kendala untuk bisa langsung menjangkau hasil seluruhnya hari ini juga.
“Pasti agak kesulitan (untuk menjangkau) kadang terkendala sinyal misalnya di beberapa daerah yang blank spot. Nah, quick count ini akan membantu kami, untuk bisa melihat lebih cepat hasilnya,” pungkas politisi perempuan asal Gunungsari ini. (yud)