Lombok Barat (Inside Lombok) – Ruas jalan menuju Pelabuhan Gilis Mas, Lembar, Lombok Barat yang rusak parah banyak dikeluhkan masyarakat. Pasalnya, kondisi jalan yang berlubang di sana-sini sering mengakibatkan kecelakaan lalu lintas (lakalantas), bahkan hingga ada korban meninggal dunia.
Salah satu warga asal Teluk Waru, Sekotong Lombok Barat, Norman mengatakan ruas jalan yang rusak tersebut sudah banyak memakan korban hingga meninggal dunia. Karena sepanjang jalan ada beberapa titik yang kondisi jalannya berlubang.
“Ada 8 lubang, banyak orang yang jatuh kecelakaan karena jalanan yang rusak. Tahun lalu ada dua orang yang meninggal juga,” ujarnya. Kondisi tersebut sangat memprihatinkan, karena tidak adanya perbaikan serius dilakukan hingga saat ini. Padahal warga sekitar berharap agar segera ada perbaikan, terlebih jalanan tersebut termasuk jalan yang kerap dilalui wisatawan kapal pesiar yang berlabuh di Pelabuhan Gili Mas.
“Perbaikan ya servis-servis seperti ini, ditambal dengan tanah dan beton saja. Harapannya kami minta diperbaiki. Katanya 2023 ini ada perbaikan, tapi sampai sekarang belum ada, apalagi ini jalur mudik juga,” katanya.
Sebelumnya, Kabid Sarpras Dishub Lobar, Fathurrahman mengatakan untuk penanganan jalan Gili Mas masih bersifat sementara atau jangka pendek. Sembari menunggu perbaikan permanen, akan dilakukan penimbunan lubang.
Selain itu, pengaturan kendaraan truk berkapasitas besar akan dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi beban tonase yang melintasi jalan itu. Agar kendaraan muatan besar yang sedang menunggu jadwal bongkar muat juga tak lagi parkir di sepanjang bahu jalan.
Terminal Segenter, Lembar pun akan dipergunakan sementara sebagai lokasi parkir truk berkapasitas besar yang kerap melintasi jalur tersebut. “Nanti kita atur polanya sehingga jangan sampai pada saat bongkaran mereka masuk sana (parkir di jalan) itu yang menyebabkan (rusak jalan). Ini saja badan jalan konstruksinya masih anjlok apalagi sampai pakai bahu jalan. Ini kita atur biar lalu lintas lancar,” jelasnya. (dpi/yud)