Lombok Barat (Inside Lombok) – Guna memastikan keamanan dan ketertiban di Lapas Kelas IIA Lombok Barat tetap terjaga, deteksi dini dengan kontrol keliling (controlling) untuk memeriksa seluruh kamar tahanan dilakukan secara berkala. Tujuannya untuk memastikan kunci gembok di masing-masing kamar tahanan juga tetap aman.
“Kegiatan pengontrolan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Lobar dalam melakukan tindakan preventif gangguan keamanan dan ketertiban,” terang Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Kepala KPLP) Lapas Kelas IIA Lobar, I Nyoman Agus Sukarma Antara, Kamis (10/10/2024).
Kontrol keliling yang dilakukan ini pun mencakup berbagai aspek. Termasuk pemantauan setiap kamar, untuk mengecek kebersihannya, kondisi ventilasi dan lampu. Serta pemeriksaan papan sterk dan kunci gembok di tiap kamar hunian. Kemudian memastikan keberadaan petugas di pos, serta evaluasi terhadap alat keamanan yang ada. “Sehingga pelaksanaan tiga kunci pemasyarakatan maju dan deteksi dini berjalan dengan baik,” imbuhnya.
Karena pihaknya tak memungkiri bahwa gangguan keamanan dan ketertiban di Lapas bisa terjadi kapan saja. Oleh sebab itu, sudah menjadi kewajiban untuk melakukan pengontrolan, pengawasan secara rutin, sebagai upaya deteksi dini. “Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kondisi Lapas Lombok Barat tetap dalam keadaan aman dan kondusif. Serta terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” harap Nyoman.
Kalapas Lombok Barat, M Fadli menegaskan bahwa kegiatan controlling ini tetap dilakukan secara berkala agar keamanan dan ketertiban warga binaan tetap terjaga. “Kegiatan kontrol keliling ini adalah bentuk implementasi dari 3+1 kunci pemasyarakatan maju. Yakni deteksi dini, dan tentu pelaksanaannya rutin dan terjadwal,” pungkas Fadli. (yud)