Lombok Barat (Inside Lombok) – Pemantauan terhadap pengoperasian kafe dan karaoke ilegal di kawasan wisata Suranadi tetap dilakukan Satpol PP Lobar. Kendati, saat ini fokus utama para petugas adalah untuk memastikan kondusifitas dan keamanan jelang Pemilu 2024 mendatang.
“Kita menghadapi Pemilu 2024, kita harus sama-sama dan siap melakukan pengamanan. Tapi kita patroli masih jalan terus,” ungkap Kasat Pol PP Lobar, Bq. Yeni S Ekawati saat dimintai tanggapan, Rabu (25/10/2023) lalu.
Dijelaskan, beberapa waktu lalu pihaknya bersama kepolisian tetap melakukan operasi gabungan di kawasan Suranadi dan sekitarnya. Yeni pun tak membantah ada kafe dan karaoke ilegal yang sempat disegel beberapa waktu lalu itu, masih tetap beroperasi hingga kini.
Kendati, Yeni mengaku tak ingin saling menyalahkan atas permasalahan tersebut. Lantaran ia merasa pihaknya sudah berupaya melakukan penanganan secara maksimal. “Masyarakat bisa menilai apa-apa yang sudah pemerintah daerah lakukan. Kami rasa masyarakat sudah lebih faham. Di sini kami tidak ingin menyalahkan, karena ini juga berkaitan dengan isi perut,” imbuh perempuan berkaca mata ini.
Pihaknya pun berharap kepolisian bisa kembali memetakan lagi langkah lebih lanjut untuk ke depannya terkait persoalan tersebut. Karena pihaknya memahami jika saat ini kepolisian sedang fokus dalam memastikan keamanan dan ketertiban jelang pelaksanaan pemilu 2024 agar berjalan damai dan aman.
Yeni pun mengaku, demi menjaga kamtibmas selama pemilu, pihaknya terpaksa melepas segel sejumlah kafe dan karaoke ilegal yang sebelumnya ditertibkan Pemda Lobar. “Mau tidak mau, karena yang seperti itu bisa menjadi benturan lagi, kita mengalah demi masyarakat,” tandasnya. (yud)
