Lombok Tengah (Inside Lombok) – Sebanyak 24 desa di Lombok Tengah (Loteng) akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 26 Februari 2025 mendatang. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Loteng, Lalu Rinjani mengatakan, persiapan pemilih Kepala Desa (Kades) masih dalam tahapan pelipatan surat suara sejak hari ini sampai selesai.
“Kita rencanakan dua hari selesai Jumat dan Sabtu dan Minggu itu pengepakan, kemudian hari Selasa distribusi logistik ke desa,” ujarnya, Jumat (21/2). Kemudian, akan ada agenda deklarasi damai bersama 92 calon Kades, akan berikrar menjaga kondusifitas selama proses pilkades berlangsung. tidak ada potensi kerawanan yang mengganggu aktivitas selama pilkades serentak berlangsung.
Sambungnya jika ada sengketa atau keberatan terkait hasil pilkades, hal tersebut bisa diajukan kepada panitia pengawas yang telah dibentuk di setiap kecamatan untuk diselesaikan. “Ada panitia pengawas di setiap kecamatan ketua Pak Camat, anggotanya Kapolsek, Danramil, Sekcam, Kasi Pemerintahan,” ujarnya.
Rinjani, mengimbau kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk menjaga netralitas dan tidak berpihak kepada salah satu calon, kepada setiap calon kades untuk menjaga keamanan dan kondusifitas pendukung dan tim sukses mereka. “Kepada masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya kemudian menerima siapapun yang menang dalam pilkades walaupun bukan pilihannya,” tandasnya.
Desa yang menggelar Pilkades tersebar di sejumlah kecamatan, termasuk Praya, Praya Tengah, Praya Timur, Praya Barat, Praya Barat Daya, Pujut, Janapria, Kopang, Batukliang, Batukliang Utara, Pringgarata, dan Jonggat. (fhr)