Lombok Timur (Inside Lombok) – Peringati Hari Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke-19 di Kantor Bupati Lombok Timur, Bupati mengapresiasi kerja nyata yang telah dilakukan Tim Tagana Lotim dan masyarakat yang telah bersinergi menangani berbagai bencana yang terjadi.
Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy salam amanatnya menyampaikan tagana yang sudah berusia 19 tahun sudah banyak hak yang telah dilakukan, sehingga saat ini telah menjadi bagian penting dalam penanggulangan bencana di Indonesia.
“Tagana saat ini sudah berkembang berjumlah ratusan ribu dan menjadi komponen penting kemanusiaan di Indonesia,” ucapnya, Senin (29/05/2023).
Tagana sendiri bertugas dalam membantu Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam melaksanakan penanggulangan bencana baik pra bencana, tanggap bencana dan pasca bencana, serta tugas penanganan sosial lainnya yang terkait dengan penanggulan bencana.
“Tagana harus menunjukkan keberaniannya dengan profesional serta kepedulian untuk membantu dan melindungi masyarakat,” tegasnya.
Dari data BPBD Lombok Timur per 10 Mei 2023 telah tercatat telah terjadi 77 bencana yang berdampak pada kehidupan masyarakat, sehingga Bupati berterima kasih atas kesigapan dan responsif yang telah ditujukan kepada Tagana.
Tagana di Lombok Timur juga telah membantu memfasilitasi pembentukan program Tagana Masuk Sekolah dan Kampung Siaga Bencana dengan tujuan untuk meningkatkan kesigapan masyarakat dalam menghadapi bencana sehingga korban dapat diminimalisir.
“Tujuannya untuk meningkatkan ketangguhan masyarakat desa dalam beradaptasi dan mampu bangkit lagi pasca bencana,” terangnya.
Bupati juga meminta agar dapat mengabdi dengan ikhlas bagi masyarakat dengan kecintaannya terhadap kemanusiaan, serta terus berkolaborasi dengan menjalin sinergitas dengan masyarakat untuk bersama-sama mengantisipasi bencana. (den)