Lombok Timur (Inside Lombok) – Setelah pelaksanaan Alunan Budaya Desa (ALBD) berhasil masuk dalam daftar event Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Dinas Pariwisata (Dispar) Lombok Timur (Lotim) terus mendorong event lainnya agar sampai di level serupa. Capaian ini dinilai penting, untuk mendorong perkembangan dan memberi dampak baik bagi wilayah dan masyarakat.
Kepala Dispar Lotim, Widayat mengatakan pemda dalam hal ini akan me-mirroring pelaksanaan event ALBD Pringgasela ke event lainnya, sehingga nantinya event-event lainnya di Lotim bisa lebih banyak masuk dalam KEN selanjutnya. “Kita akan mirroring ALBD ini ke tempat lainnya, sehingga event Lotim bukan hanya alunan yang me-nasional tapi kita harapkan event lain juga,” ungkapnya, Kamis (25/07/2024).
Widayat berharap munculnya event lainnya yang bisa seperti ALBD saat ini yang sudah masuk KEN, sehingga nantinya bisa bersama-sama memformat event-event yang masih kecil kita naikkan menjadi level nasional. “Semua event di Lotim berkesempatan masuk ke dalam KEN, saya tidak mendikotomi bahwa event ini atau event itu yang bisa masuk KEN ke depannya,” jelasnya.
Dispar sendiri memiliki target yang harus dicapainya untuk kemajuan pariwisata Lotim. Dispar juga telah melakukan pemetaan potensi pariwisata seperti wilayah pesisir (Blue Tourism), tengah untuk budaya (Urban Tourism), dan wilayah pegunungan (Green Tourism). “Jadi masing-masing potensi di 3 kategori pariwisata Lotim ini harus punya event yang masuk KEN atau level nasional,” terangnya.
Dalam mendorong event-event lainnya di Lotim untuk terus berkembang demi kemajuan pariwisata, diungkapkan Widayat bahwa Penjabat Bupati sangat bersemangat sekali untuk hal-hal yang berkaitan dengan anak muda dan efek positif untuk diberikan ruang. “Alhamdulillah kita punya Pj Bupati yang sangat bersemangat memberikan ruang ataupun pendanaan bagi kegiatan yang berkaitan dengan pemuda, beliau pasti memberikan ruang yang positif,” pungkasnya. (den)