Lombok Timur (Inside Lombok) – Bupati Lombok Timur, M. Sukiman Azmy telah meresmikan Plaza Sopoq Angen yang ada di Pancor. Namun ia heran melihat adanya tulisan atau slogan yang ada di dinding taman yang dinilai tak memiliki makna sama sekali.
Sukiman mengatakan akan mengganti tulisan yang ada di Plaza Sopoq Angen tersebut dengan slogan yang lebih bermakna, sehingga tempat tersebut akan direvitalisasi kembali. “Tulisan slogan itu apa esensinya? Tidak karuan sekali. Maka kita akan merubah semuanya,” ujarnya.
Beberapa slogan yang ada di Plaza Sopoq Angen sendiri seperti “Iti Pada Ngerti Angkak”, “Leq Pancor Aoq So”, dan “Pancor Bersama”. Sukiman menilai slogan-slogan itu tak mengandung makna apapun, bahkan cenderung membingungkan masyarakat.
“Apa esensinya tulisan itu? Ada slogan ‘Pancor Bersama’ itu siapa yang punya? Yang saya tau hanya ‘Pancor Bersatu’,” tegasnya. Untuk itu, Sukiman langsung memerintahkan asistennya untuk menganggarkan revitalisasinya melalui APBD Perubahan 2023 maupun APBD Induk 2024. “Supaya revitalisasi itu dianggarkan di APBD Perubahan maupun APBD Induk,” pungkasnya. (den)