Lombok Timur (Inside Lombok) – Bawaslu melalui panitia pengawas kecamatan (Panwascam) telah usai melaksanakan perekrutan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), di mereka diminta untuk bekerja profesional dan tetap menjunjung tinggi netralitas.
Haliliyah Panwascam Pringgasela mengatakan, pemilu adalah salah satu kontestasi yang sangat luar biasa. Untuk itu agar pemilu berjalan baik maka dibentuklah Panwas kecamatan hingga PTPS.
“Mulai hari ini para PTPS harus jaga kesehatan karena akan bersentuhan langsung dengan masyarakat pada pemilu,” ucapnya pada saat pelantikan PTPS se-Kecamatan Pringgasela, Senin (22/01/2024).
Haliliyah juga mengatakan bahwa PTPS adalah tonggak dari kelancaran pengawasan pemilu, sebab Panwas mendapatkan laporan berawal dari PTPS itu sendiri. Maka PTPS diminta menjalankan tugas sebaik-baiknya.
Keberadaan PTPS menjadi instrumen yang sangat penting yang akan ikut menentukan bagaimana kualitas pemungutan dan perhitungan suara. Tentunya PTPS harus agresif dan cekatan dalam mengawal pemilu. “Saya mengucapkan selamat kepada semua PTPS yang terpilih, semoga tetap diberikan kesehatan sehingga dapat bekerja dengan baik,” ungkapnya.
Terpisah, Ketua Bawaslu Lombok Timur, Suaidi Mahsun mengimbau kepada 4010 PTPS se-Lombok Timur untuk menjaga integritas dan profesionalitas serta diharapkan untuk memahami tugas kewenangan dan kewajiban. “Tentu yang paling utama adalah integritas dan kejujuran dalam menjalankan tugas pengawasan di TPS,” pungkasnya. (den)
