Lombok Timur (Inside Lombok) – Momen peringatan HUT Ke-79 RI pada bulan Agustus sudah diujung tanduk, untuk itu warga dan panitia di Masbagik tutup bulan Agustus dengan gerak jalan umum dengan menampilkan berbagai atraksi dan penampilan menarik.
Pelaksanaan gerak jalan umum Masbagik selalu menjadi pusat perhatian di Lombok Timur, pasalnya dalam gelaran tersebut ratusan peserta ikut andil dengan menampilkan kreasi yang unik yang mampu menyita perhatian.
Berbeda dengan gerak jalan umum di Masbagik dari sebelumnya, kini para peserta pria yang berpakaian layaknya perempuan sudah jarang sekali ditemukan. Kini peserta menampilkan kreasi yang lebih menarik dan dapat menghibur para warga yang datang menonton.
Seperti yang dikatakan Adizu warga Masbagik bahwa tontonan gerak jalan umum pada tahun ini lebih menarik untuk ditonton dari gelaran sebelumnya, pasalnya kegiatan tersebut didominasi dengan kreasi yang kreatif dan berbeda-beda.
“Tahun ini kelihatan lebih menarik karena peserta menampilkan hal unik dan pakaian menarik, misalnya seperti barisan orang memancing, ibu-ibu senam, penampilan layaknya orang tua, kreasi tahlilan, dan masing-masing profesi yang dipertontonkan,” ucapnya, Sabtu (31/08/2024).
Kendati masih ada yang ditemui peserta yang melanggar norma, akan tetapi pada gelaran kali ini sudah tidak lagi mendominasi seperti tahun lalu. Namun kini lebih banyak yang menonjolkan kreasi yang bervariatif.
“Masih ada sih beberapa peserta, tapi secara umum sudah jarang sekali. Tentunya hal itu untuk tahun depan sudah tidak ada lagi karena tidak elok untuk tontonan,” jelas Hardi warga lainnya.
Sementara itu salah seorang peserta gerak jalan umum, Dimi mengatakan regunya menampilkan kostum dan keseharian para bapak-bapak pemancing pada gelaran tahun ini, menurutnya itu lebih baik untuk dilakukan dalam semarak momen HUT RI.
“Kita memang selalu menampilkan hal yang berbeda, kemarin di gerak jalan umum Desa Paok Motong kita tampil dengan busana kuntilanak dan sekarang bersih bapak-bapak pemancing,” jelasnya.
Camat Masbagik, Agus Safandi menjelaskan bahwa gelaran gerak jalan umum merupakan puncak peringatan HUT Ke-79 RI, gelaran penutup tersebut dilaksanakan berdasarkan keinginan masyarakat dan itu disambut antusias oleh puluhan ribu warga Masbagik.
“Sangat antusias sekali masyarakat yang menonton ini, total ada 79 regu yang ikut andil. Saya sangat berterima kasih sekali kepada warga Masbagik dan para peserta yang telah ikut andil,” ujarnya.
Sebelumnya, Agus juga mengatakan bahwa gelaran gerak jalan umum Masbagik telah dibuat persyaratan khusus untuk menertibkan para peserta untuk tidak berpakaian sesuai kodratnya, bahkan diakuinya akan langsung didiskualifikasi jika ada yang melanggar norma dan menerapkan konten porno aksi.
