23.8 C
Mataram
Kamis, 17 Juli 2025
BerandaLombok TimurWabup Lotim Imbau Perpisahan Sekolah Tak Berlebihan, Hindari Bebani Siswa

Wabup Lotim Imbau Perpisahan Sekolah Tak Berlebihan, Hindari Bebani Siswa

Lombok Timur (Inside Lombok) – Wakil Bupati Lombok Timur (Lotim), M. Edwin Hadiwijaya mengingatkan seluruh sekolah di wilayahnya untuk tidak menyelenggarakan kegiatan perpisahan siswa yang bersifat berlebihan dan berpotensi menjadi beban bagi orang tua murid. Imbauan ini dikeluarkan sebagai langkah antisipatif terhadap tradisi kelulusan yang kerap diwarnai oleh aksi tak pantas seperti corat-coret seragam dan konvoi kendaraan bermotor.

Menurut Edwin, perayaan kelulusan sebaiknya diisi dengan kegiatan yang lebih positif, edukatif, dan tidak menimbulkan keresahan. “Tidak ada larangan untuk mengadakan acara perpisahan, tapi jauh lebih baik jika diisi dengan doa bersama atau kegiatan yang membangun kreativitas siswa,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyarankan agar jika memang ingin melakukan kegiatan wisata, sebaiknya dipilih lokasi yang berada di dalam kawasan Lombok Timur saja. Hal ini, menurutnya, dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat sekaligus mengurangi potensi pemborosan biaya. “Jangan sampai perpisahan menjadi momen yang justru menyusahkan orang tua. Kita harus bijak dalam menyikapi momen kelulusan siswa,” tegasnya.

Wabup juga menyoroti pentingnya peran sekolah dalam membimbing siswa agar tidak mengekspresikan kegembiraan secara berlebihan yang bisa berdampak negatif, seperti tindakan vandalisme atau aksi ugal-ugalan di jalan.

Sebagai bentuk keseriusan, Edwin menyatakan bahwa pihaknya akan menginstruksikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lotim, khususnya untuk jenjang SD dan SMP, agar tidak mengizinkan tradisi yang dianggap merugikan. Ia juga berencana berkoordinasi dengan UPT Dikpora Provinsi NTB guna menyelaraskan kebijakan ini secara menyeluruh.

Pemerintah Kabupaten Lotim bahkan akan menggandeng pihak kepolisian untuk turut mengawasi dan mengamankan situasi bila ditemukan pelanggaran, guna menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan. (den)

- Advertisement -


Berita Populer